Sahijab – Testosteron merupakan hormon seks pada pria yang memiliki fungsi terutama pada massa otot dan dorongan seks seseorang. Namun seiring bertambahnya usia hormon testosteron atau seks pria ini akan menurun. Kadar testosteron pada pria cenderung terus menurun sekitar 2 persen setiap tahunnya di antara usia 30 hingga 40 tahun.
Penurunan kadar testosteron ini merupakan sesuatu yang wajar terutama ketika seiring bertambahnya usia dan seharusnya tidak menimbulkan masalah kesehatan. Namun, kekurangan testosteron bisa mempengaruhi pria dari segala usia karena testis tidak memproduksi cukup testosteron.
Sejumlah orang dengan defisiensi testosteron, yang disebut hipogonadisme mengalami gejala yang sulit dihadapi. Kurangnya hormon testosteron ini juga bisa menyebabkan kepadatan tulang yang rendah. Selain itu, dengan meningkatkan kadar testosteron dapat membuat peningkatan cepat di massa otot dan vitalitas hanya dalam hitungan minggu.
Baca Juga: Manfaat Buah Delima untuk Mengatasi Anemia atau Kurang Darah
Beberapa studi yang telah dilakukan mengatakan bahwa pria maupun wanita harus memastikan mereka memiliki tingkat testosteron yang sehat. Terutama seiring bertambahnya usia. Kadar testosteron yang rendah dapat memengaruhi komposisi tubuh secara tidak baik.
Terlebih bagi kaum pria jika memiliki kadar testosteron yang rendah akan memengaruhi fungsi seksual, menyebabkan berkurangnya gairah seks, ereksi jadi lebih sedikit, dan mandul. Walaupun sudah banyak obat penambah hormon, ini dapat membantu sebagian orang.
Tapi dapat memperlambat kemampuan tubuh untuk memproduksi testosteron secara alami. Serta mengalami efek samping lain jika terlalu sering mengkonsumsi obat tersebut. Berikut ini Sahijab rangkum dari berbagai sumber kesehatan cara untuk meningkatkan hormon tertosteron secara alami.