Sahijab – Telur asin merupakan hasil dari pengawetan telur yang kerap ditemukan diberbagai negara misalnya Indonesia, Cina dan Taiwan. Keuntungan dari proses pengasinan di samping pengawetan juga bisa meningkatkan cita rasa khas masir atau berpasir yang didapatkan dari kuning telur. Telur yang biasa digunakan untuk pembuat telur asin adalah telur itik. Manfaat telur asin untuk kesehatan sangat baik bagi orang yang tidak memiliki penyakit.
Selain dikonsumsi sebagai lauk maupun penganan, telur asin juga dipercaya dapat menurunkan berat badan atau diet. Hal ini dikarenakan telur asin mengandung nutrisi yang terdapat dalam satu butir telur asin, antara lain 137 kalori, 10,23 gram lemak, 1,08 gram karbohidrat, 9,51 gram protein, 656 mg kolesterol, 0,69 gram gula, 397 mg sodium, dan 165 mg kalium. Selain itu, telur asin mengandung, kalsium, vitamin E, dan juga asam amino.
Baca Juga: Diet Telur Rebus Mampu Turunkan Berat Badan 12 Kg dalam 14 Hari
Dalam sebuah penelitian yang telah dilakukan kepada 160 orang (pria dan wanita), mereka terbagi dalam dua kelompok secara acak dengan 80 orang mengganti sarapan mereka dengan telur rebus dan 80 lainnya memakan bagel dengan kedua level kalori dan lemak keduanya sama.
Dari penelitian tersebut didapatkan bahwa orang yang mengganti sarapan dengan telur mengalami penurunan berat badan lebih banyak, setidaknya 65% lebih besar dibandingkan dengan orang yang mengganti sarapannya dengan bagel. Selain itu, telur menjaga tubuh dengan lebih baik agar tidak cepat lapar
Berdasarkan dari penelitian tersebut terdapat beberapa alasan mengapa konsumsi telur asin layak di konsumsi sebagai makanan yang cukup berguna untuk membantu menurunkan berat badan dalam proses diet. Hal ini dikarenakan kandungan kalori yang cukup tinggi pada telur asin membuat Anda merasa kenyang lebih lama saat mengkonsumsinya.
