Ini bisa menjadi lompatan yang sangat dramatis untuk beralih dari tidak pernah sholat, menjadi sholat lima waktu setiap hari. Jadi mulailah dengan langkah-langkah kecil.
Walaupun kita ingin anak-anak kita mencintai sholat, akan ada saatnya mereka merasa malas dan tidak mau sholat. Sebagai orang tua adalah tanggung jawab kita untuk memastikan bahwa mereka sholat, terutama pada saat mereka berusia sepuluh tahun. Jangan sampai mereka ketinggalan sholat. Untuk membentuk kebiasaan, Anda harus konsisten, apa pun yang terjadi!
Salah satu cara untuk mendorong sikap positif terhadap sholat, adalah menjadikannya sebagai praktik kolektif. Cobalah untuk sholat berjemaah setidaknya sekali sehari di rumah sebagai sebuah keluarga, dengan ayah yang menjadi imamnya. Jika anak Anda mampu, beri dia tanggung jawab untuk mengumandangkan adzan.
Ajak anak-anak Anda untuk sholat Jum'at dan sholat Ied sesering mungkin. Kekuatan melihat seluruh komunitas berdoa bersama sangat penting dan akan memberi mereka rasa identitas yang kuat.