Sahijab Tips – Dalam Islam, mandi junub begitu diwajibkan setelah suami istri selesai melakukan hubungan intim, atau saat pria mengalami mimpi basah dan wanita selepas haid. Bahkan dia sebutkan, orang yang baru masuk Islam juga diwajibkan mandi wajib.
Ini mengacu pada hal yang dilakukan Rasulullah SAW pada masa lalu ketika terdapat seseorang yang baru mualaf atau baru memeluk Islam, maka Nabi Muhammad SAW mewajibkannya untuk mandi.
Rasulullah SAW pernah berkata, apabila hendak mandi wajib atau junub harus disegerakan, tidak boleh ditunda-tuda.
Mengutip dari beberapa sumber, Kamis 26 Januari 2023, apabila seorang Muslim tidak melaksanakan mandi junub setelah melakukan hubungan suami istri, maka shalatnya tidak sah.
Mandi junub juga wajib dilakukan, apabila keluarnya air mani disebabkan bersetubuh atau dengan lain-lain sebab, seperti mimpi basah.
Nah, berikut tata cara dan niat mandi junub sesuai dengan sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW menurut Hadis Riwayat Imam Bukhari-Muslim