Sahijab Tips – Takdir panjangnya usia dan kematian sepenuhnya ada di tangan Allah SWT, manusia hanya diperbolehkan untuk berdoa soal keinginannya kepada Allah. Manusia juga tidak ada salahnya meminta umur panjang supaya bisa memanfaatkan sisa hidup untuk beribadah kepada-Nya.
Setiap manusia setidaknya akan melewati empat fase alam dalam hidupnya, mulai dari alam ruh atau rahim, alam dunia, alam kubur, dan alam akhirat. Dalam fase dunia, manusia melewati beberapa fase seperti lemah, fase kuat, dan kembali ke fase lemah.
Fase lemah yang pertama adalah usia bayi dan balita. Fase kuat adalah fase dewasa atau produktif. Fase lemah kembali adalah masa tua, keadaan yang dianggap lemah dalam hal fisik dan psikis. Allah sendiri berfirman dalam Al Quran berikut.
Artinya: Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa (Q.S Ar Rum: 54).
Senada dengan ayat tersebut, Allah SWT juga berfirman dalam Al Quran surat Yasin ayat 68 yang menjelaskan bahwa manusia yang berumur panjang akan kembali dalam keadaan seperti semula yaitu lemah seperti bayi yang baru dilahirkan.