Jika anak sudah dengan sukacita menyatakan ingin berpuasa, sambut keinginan itu dengan semangat. Kenalkan pada anak tentang sahur, beritahu bahwa waktu tidur mereka akan terganggu karena sahur adalah salah satu sunnah berpuasa dan sangat dianjurkan oleh Rasulullah Muhammad SAW untuk dilakukan. Meskipun mereka terkantuk-kantuk, tetaplah dampingi anak dengan senyum dan bantu mereka untuk tetap bisa sahur. Hindari mengomel dan membuat suasana sahur jadi tak enak.
Berikan anak-anak makanan yang cukup dan bergizi untuk bekal mereka berpuasa. Tak perlu langsung menuntut mereka langsung berpuasa hingga Maghrib. Biarkan mereka berpuasa semampu dan sekuatnya.
Baca juga: 8 Amalan Sunnah di Bulan Ramadhan, Rugi Jika Tak Dilakukan
Hal lain yang bisa hijabers lakukan adalah mengajak anak-anak membuat target ringan untuk mereka. Misalnya, 10 hari pertama menghafal lima doa. Lalu 10 hari berikutnya menghafal 10 doa, dan 10 hari terakhir menghafal 15 doa. Ini bisa dilakukan sekaligus mengenalkan anak-anak pada pembagian tahapan Ramadhan. Buat target yang kira-kira akan bisa mereka capai dan jika perlu, berikan penghargaan setiap mereka berhasil mencapai targetnya. Tak perlu hadiah mewah, hijabers bisa memberi hadiah dengan memasakkan hidangan favorit mereka untuk sahur dan berbuka.