• Photo :
        • Ilustrasi masker arang.,
        Ilustrasi masker arang.

      Sahijab Beauty – Masker wajah yang terbuat dari kopi adalah cara paling sederhana dan paling efektif untuk memberi manfaat bagi kulit, terutama mengatasi tanda-tanda penuaan. Kita akan melihat lima cara membuat masker kopi untuk perawatan wajah di rumah, dan akan memanjakan kulit Anda.

      Cara Membuat Masker Wajah Kopi Sendiri

      Sebelum membuat masker wajah dari kopi, penting untuk dicatat bahwa pastikan menggunakan kopi herbal untuk hasil terbaik.

      1. Masker wajah kopi dan susu

      Masker kopi ini akan mengelupas kulit dan membuatnya tampak kenyal dan halus. Susu memiliki efek menenangkan kulit. Direkomendasikan menggunakan masker wajah ini setidaknya 3 kali seminggu untuk hasil terbaik.

      Bahan yang digunakan adalah satu sendok makan kopi bubuk dan 2 sendok makan susu cair
      Campur kopi bubuk dan susu dalam mangkuk untuk membuat pasta yang cukup kental. Bersihkan wajah dan oleskan masker ke wajah dan leher. Biarkan masker ini selama setidaknya 20 menit. Bilas wajah hingga bersih dengan air hangat.

      2. Masker wajah kopi, yogurt dan kunyit

      Kopi akan membantu mencerahkan kulit, sementara kunyit dapat meratakan warna kulit. Kunyit juga dikenal dapat mengurangi munculnya kerutan dan tanda penuaan lainnya. Yogurt menambah kelembapan kulit dan meningkatkan elastisitas kulit. Masker kopi ini juga bekerja dengan baik pada kulit berjerawat.

      Bahan-bahan yang dibutuhkan adalah 1 sendok makan kopi bubuk, 1 sendok makan yogurt dan 1 sendok makan kunyit. Campurkan kunyit, kopi dan yogurt dalam mangkuk untuk membuat pasta yang kental dan homogen. Oleskan masker secara merata ke seluruh wajah. Biarkan selama sekitar 20 menit. Pijat lembut kulit dengan gerakan melingkar. Cuci wajah dengan air hangat.

      3. Masker wajah kopi, madu dan yogurt

      Madu memiliki sifat antibakteri dan pelembab yang bermanfaat bagi kulit. Senyawa antioksidan dalam kopi dan yogurt dapat membantu mengencangkan kulit dan berpotensi mengurangi munculnya kerutan.

      Bahan-bahan yang dibutuhkan 1 sendok makan kopi bubuk, 1 sendok makan madu organik dan 2 sendok makan yogurt. Cara membuatnya tambahkan kopi, madu, dan yogurt ke dalam mangkuk dan aduk rata. Pijat masker ini dengan lembut ke wajah. Biarkan masker wajah selama 20 menit. Bilas dengan air dingin.

      4. Masker wajah kopi dan kakao

      Masker wajah kopi dan kakao ini membantu menghilangkan minyak berlebih dari wajah. Juga dapat membuat kulit wajah terlihat lebih kencang, berkilau, dan halus. Polifenol dalam kakao dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV.

      Bahan-bahannya 2 sendok makan bubuk kopi, 2 sendok makan coklat bubuk, 3 sendok makan yogurt dan 1 sendok makan madu. Caranya Campur kopi dan bubuk kakao dalam mangkuk. Tambahkan yogurt dan madu ke dalam campuran. Pijat masker ke kulit, dengan hati-hati hindari area mata. Biarkan masker mengering selama 15 hingga 20 menit. Bilas secara menyeluruh sesudahnya.

      Manfaat Masker Wajah Kopi

      Kopi mengandung beberapa senyawa berbeda, termasuk kafein, polifenol, dan zat berminyak yang disebut diterpen. Senyawa ini memiliki banyak manfaat yang telah terbukti untuk kulit, termasuk mengurangi risiko kanker kulit.

      1. Kafein adalah senyawa kimia terkenal yang terkait dengan kapasitas antioksidan yang tinggi. Aktivitas antioksidan kafein membantu menetralisir radikal bebas. Dengan demikian, kopi dapat melindungi sel-sel kulit Anda dari kerusakan yang disebabkan oleh racun lingkungan seperti polusi asap, dan pestisida.

      2. Kafein dapat memperlambat efek photoaging. Paparan sinar UV dapat menyebabkan kolagen kulit rusak dan menyebabkan noda, kerutan dan bintik-bintik penuaan. Namun, ketika dioleskan, kopi dipercaya dapat mengurangi efek merusak pada kulit.

      3. Kafein membantu meningkatkan elastisitas kulit dan bertindak sebagai bahan anti-selulit. Ini juga dapat mengurangi akumulasi lemak berlebih di sel-sel kulit, sehingga berpotensi mengencangkan kulit. Kafein merangsang adenosin monofosfat siklik (cAMP), pengatur utama fungsi dan metabolisme intraseluler. Ini juga dapat membantu mengatur akumulasi lemak.

      4. Kopi dapat membantu mengurangi risiko kanker kulit. Sifat antioksidan dan anti-inflamasi kopi mungkin berperan dalam hal ini.

      5. Kopi mengandung melanoidin dan asam klorogenat (CGA), yang memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi. Dan dapat membantu mengurangi peradangan kulit dan jerawat. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan dalam hal ini.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan