• Photo :
        • Umi Pipik dan Soraya Abdullah.,
        Umi Pipik dan Soraya Abdullah.

      Sahijab – Sebagai seorang anak, Abidzar Al Ghifari tentu akan membela ibunya, Pipik Dian Indrawati atau dikenal Umi Pipik, saat dihina. Hal ini diungkapkan oleh Umi Pipik di akun Instagram pribadinya, saat mengobrol bersama anak-anaknya di grup WhatsApp.

      Di dalam unggahannya tersebut terlihat, jika Abidzar meminta maaf kepada ibunya karena emosi melihat komentar warganet. Ia tidak ingin ibunya dihina karena permasalahan yang memang tidak mereka ketahui, dan bahkan membawa gaya berpakaiannya yang kini bercadar.

      "dd lagi emosian sama orang-orang yang hina umi sama orang lokasi juga," tulis di dalam percakapan tersebut.

      Namun Umi Pipik menyadari, dan memilih menasihati anak-anaknya terhadap orang lain sehingga tidak menambah dosa. "Maafin anak saya ya bu... kalau masih emosi... Insya Allah dia dah faham koq," tulisnya di akun Instagram @_ummi_pipik_.

      Baca Juga: Ini Sebenarnya Hukum Memakai Cadar Menurut Pandangan Islam

      Tidak sampai disitu saja, Umi Pipik pun mengajak berkenalan kepada orang-orang yang menghinanya di sosial media. Sehingga tahu bagaimana perjalanan hijrahnya, sampai ia memakai cadar.

      "Haii ibu yg dimuliakan Allah kenalan yuk sama saya... biar tau dan faham ttg pakaian saya... nanti saya ceritain ttg perjalanan spiritual saya dimana saya dapat hidayah memakai cadar," lanjutnya.

      Umi Pipik juga menangkis, jika cadar bukan jaminan untuk masuk surga. Namun dengan memakainya, ia berharap bisa lebih meningkatkan ketakwaannya kepada Allah Azza wa Jalla.

      "Satu hal yg ibu harus tau cadar saya juga belum jaminan diri saya masuk surganya Allah.. tapi setidaknya sy jadikan pakaian saya sebaik baik taqwa saya kpd Allah dan tdk merasa lebih baik dari org lain dgn pakaian saya.. krn sy juga blm dpt jaminan surga bu... dan msh terus belajar memperbaiki diri," tambahnya.

      Ibu empat anak itu pun mengaku tidak akan marah ketika dirinya dihina, dan ia mencontoh Nabi Muhamad Shallallahu 'alaihi wa sallam. Di mana Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pun manusia terbaik dan dijamin masuk surga, tidak lepas dari hinaan.

      "Dan saya tidak pernah marah saat diri saya dihina , siapa saya toh memang manusia hina banyak dosa dihadapan Allah... Rasulullah saja kekasih Allah pernah dihina bahkan dilemparin kotoran lho," tegasnya.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan