• Photo :
        • Henna art pengantin menjelang pernikahan.,
        Henna art pengantin menjelang pernikahan.

      Sahijab –  Menggunakan henna pengantin, ada di berbagai belahan daerah di Indonesia. Ini sudah menjadi tradisi untuk memakaikan henna atau daun "pacar" alami, untuk menghias lengan atau kaki mempelai wanitanya.

      Tradisi Melukis Lengan Menjelang Pernikahan

      Ada malam Bainai dari Minangkabau, tradisi Mapacci dari Bugis Makassar atau malam bohgaca asal Aceh. Prosesinya bisa berbeda-beda. 

      Baca Juga: Bagaimana Hukum Memakai Henna Saat Pernikahan?

      Malam Bainai yang disebut sebagai malam seribu harapan dan  seribu doa bagi calon mempelai wanita yang akan menikah keesokan harinya. Orang tua, kerabat dekat dan orang-orang terkasih lainnya memoles kuku dari tumbukan daun inai atau daun pacar. 

      Mapacci dari Bugis Makassar lain lagi. Daun pacar dianggap bersifat magis dan simbol kesucian. Saat pernikahan akan dilangsungkan, seringkali diadakan Wenni Mappaci (Bugis) atau Akkorontigi (Makassar) yang memiliki arti, malam mensucikan diri dengan menaruh tumbukan daun pacar pada tangan calon mempelai.

      Lalu ada Kerabat yang diminta untuk memoles daun pacar. Biasanya kerabat terpilih adalah mereka yang telah berumah tangga langgeng dan bahagia. Tentunya harapan yang sama akan terwujud dong pada calon mempelai. Aminnn kenceng. 

      Tak ketinggalan, Malam Bohgaca dari Aceh. Biasanya dilakukan sehari sebelum prosesi akad nikah. Daun pacar atau inai melambangkan sang istri sebagai pelipur lara serta perhiasan dalam biduk rumah tangga. Daun pacar yang terlepas dari tangkainya, akan ditaruh dalam piring berukuran besar lalu ditumbuk. Daun ini akan terus dipakai hingga menghasilkan warna kemerahan alami.

      Baca Juga: Jangan Salah, Ini Tata Cara Walimatul Ursy yang Benar Menurut Nabi

      Henna Putih

      Trend memakai henna pada mempelai wanita yang akan menikah juga makin meningkat dan kebanyakan memilih warna putih. Meski tanpa prosesi khusus karena dianggap mempercantik mempelai wanita di hari bahagianya. Sebut saja selebriti Medina Zein atau Annisa Rahma yang terlihat cantik berat yaa sahabat Sahijab, masyaallah tabarakallah.

      Budaya pemakaian henna di malam sebelum pernikahan ini juga bisa ditemui di beberapa tradisi pernikahan Arab, Mesir atau India.

      Terdapat Riwayat dari Umar bin Khatab dari Abul Ala’ bin Abdillah bin Syikhir, yang berbunyi:

      يا معشر النساء إذا اختضبتن فإياكن النقش والتطريف ولتخضب إحداكن يديها إلى هذا وأشار إلى موضع السوار

      Artinya: "Wahai para wanita, gunakanlah pacar, namun hindari pola ukiran hanya di ujung kuku. Hendaknya kalian memakai pacar di tangannya sampai sini. Kemudian beliau berisyarat sampai ke tempat gelang." (HR. Abdurrazaq dalam Mushannaf)

      Baca Juga: Doa Nabi untuk Tuan Rumah dan Pengantin Baru dalam Islam

      Masyaallah, jadi tak perlu was-was ya sahabat Sahijab saat memakai Henna. Siapa nih sahabat Sahijab di sini yang memakai henna saat pernikahannya?

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan