• Photo :
        • Ilustrasi bau badan,
        Ilustrasi bau badan

      Jakarta – Bau badan adalah masalah yang kerap dikeluhkan banyak orang dan bisa menjadi sumber rasa tidak percaya diri. Namun, sebenarnya apa yang menyebabkan bau badan? 

      Meskipun keringat seringkali disalahkan, ada sejumlah faktor lain yang berkontribusi. Berikut adalah beberapa penyebab utama dari bau badan. Scroll ke bawah yuk.

      Penyebab Bau Badan

      1. Bakteri

      Kulit kita dihuni oleh jutaan bakteri. Ketika keringat dikeluarkan melalui kelenjar keringat, bakteri di permukaan kulit mulai memecahnya, yang menghasilkan bau tidak sedap.

      2. Makanan dan Minuman

      Beberapa makanan dan minuman, seperti bawang putih, bawang merah, dan alkohol, dapat menyebabkan bau badan saat zat-zat dari makanan tersebut dikeluarkan melalui keringat.

      3. Kurangnya Kebersihan

      Tidak rutin mandi atau membersihkan tubuh bisa memungkinkan bakteri berkembang biak lebih cepat, yang pada akhirnya meningkatkan risiko bau badan.

      4. Pakaian

      Memakai pakaian yang ketat atau tidak menyerap keringat bisa membuat keringat tertahan, memberi bakteri lebih banyak kesempatan untuk berkembang.

      5. Kondisi Medis

      Beberapa kondisi medis, seperti hiperhidrosis (produksi keringat berlebih) atau trimethylaminuria (ketidakmampuan tubuh untuk memecah trimetilamina), dapat menyebabkan bau badan.

      6. Hormonal

      Perubahan hormonal, seperti saat pubertas atau menopause, dapat meningkatkan produksi keringat, yang pada gilirannya dapat meningkatkan bau badan.

      7. Obat-obatan

      Beberapa obat, seperti antidepresan atau antipsikotik, dapat meningkatkan produksi keringat, sehingga meningkatkan risiko bau badan.

      8. Stres

      Saat kamu stres, tubuh mengeluarkan keringat dari kelenjar apokrin, yang menghasilkan keringat yang lebih kental dan kaya lemak. Bakteri yang memecah keringat ini menghasilkan asam yang memiliki bau khas.

      9. Penyakit

      Beberapa penyakit tertentu, seperti diabetes, penyakit ginjal, atau penyakit hati, bisa menyebabkan bau badan sebagai salah satu gejala sekundernya.

      Mengatasi Bau Badan

      Ada berbagai cara untuk mengatasi bau badan, mulai dari menjaga kebersihan, memilih pakaian yang tepat, hingga menggunakan deodoran. Bagi mereka yang memiliki kondisi medis yang menyebabkan bau badan, konsultasi dengan dokter adalah langkah yang penting untuk menemukan solusi yang tepat.

      Meskipun bau badan adalah sesuatu yang alami, memahami penyebabnya dapat membantu kita mengambil langkah yang tepat untuk mengendalikannya. Dengan pendekatan yang tepat, kita bisa merasa lebih percaya diri dan nyaman dalam aktivitas sehari-hari.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan