Tips Simpan Bahan Makanan dan Sisanya untuk Bulan Ramadhan

Sahijab – Menyimpan bahan makanan sangat penting untuk menghadapi dan selama bulan Ramadhan, terlebih saat pandemi virus corona. Kita harus pintar memilih makanan yang baik dan cocok untuk disimpan dalam beberapa waktu, tanpa merusaknya.

Tidak semua makanan dan bahannya cocok disimpan di lemari es. Ada kalanya lemari pendingin justru merusak bahan makanan tersebut. Yuk kita simak tipsnya berikut ini, yang Sahijab kutip dari Nhs.uk:

Apa yang harus disimpan di lemari es

Beberapa makanan perlu disimpan di lemari es, untuk membantu memperlambat pertumbuhan kuman. Dan menjaga makanan segar dan aman lebih lama. Bahan makanan ini biasanya disertai dengan tanggal kadaluarsanya, atau ada label simpan di lemari pendingin.

Di antaranya adalah susu, daging, dan makanan siap saji. Demikian juga dengan makanan yang tersisa, atau makanan yang baru dimasak tidak boleh disimpan langsung di lemari es. Dinginkan sisa makanan secepat mungkin, dalam 2 jam, simpan di lemari es dan makan dalam waktu tidak lebih dari 2 hari.

Hindari meletakkan kaleng timah di lemari es, karena makanan bisa mengembangkan rasa logam. Suhu kulkas juga harus dijaga tetap di bawah 5 derajat Celcius.

Baca Juga: 13 Kebiasaan yang Sering Dilakukan Ini Bisa Merusak Gigi

Bersihkan dan periksa lemari es secara teratur, untuk memastikannya tetap higienis dan dalam kondisi baik.

Makanan yang baik disimpan di freezer

Beberapa makanan berikut ini cocok sekali untuk disimpan di lemari pendingin tepatnya di freezer:

• Yogurt
• Keju (kecuali keju lunak karena proses pembekuan mempengaruhi tekstur) 
• Susu
• Daging
• Ikan
• Telur, termasuk telur rebus
• Pisang: kupas dan bungkus atau taruh di wadah kedap udara sebelum dibekukan
• Makanan yang dipanggang
• Bahan makanan dengan kadar air tinggi seperti stroberi dan tomat.

Tempatkan makanan dalam wadah kedap udara atau bungkus dengan erat dalam kantong freezer atau sejenisnya. Lalu masukkan ke dalam freezer.

Menyimpan telur

1. Pecahkan telur dan pisahkan kuning dan putih ke dalam wadah plastik. Atau kantong makanan yang terpisah sebelum dibekukan.
2. Pecahkan telur dan simpan ke ke dalam bak plastik dan kocok sebelum dibekukan. Bagus untuk telur dadar dan telur orak arik.
3. Anda dapat menyimpan telur rebus dengan aman di lemari es selama beberapa hari.

Menyimpan daging dan unggas

Penting untuk menyimpan daging dengan aman di lemari es, untuk menghentikan penyebaran bakteri dan menghindari keracunan makanan.

1. Simpan daging mentah dan unggas dalam wadah bersih dan tertutup di rak paling bawah lemari es.
2. Ikuti petunjuk penyimpanan apa pun pada label dan jangan makan daging setelah lebih dari tanggal kadaluarsa.
3. Pisahkan daging yang dimasak dari daging mentah dan makanan siap saji lainnya.
4. Daging beku yang lama masih aman dikonsumsi, setidaknya dalam waktu waktu 3 hingga 6 bulan.

Tips menyimpan makanan sisa yang berlebihan

Terutama untuk sahur, makanan yang dimasak untuk berbuka puasa, juga bisa dimakan untuk sahur. Caranya sebagai berikut:

1. Sisa makanan bisa dibagi menjadi beberapa bagian dan simpan di lemari es atau bekukan.
2. Saat memanaskan kembali makanan sisa, pastikan dipanaskan sampai mencapai suhu 70 derajat Celcius selama 2 menit, terutama jika Anda menggunakan microwave.
3. Makanan sisa yang dipanaskan dari freezer harus dimakan dalam waktu 24 jam.
4. Jika kembali ada sisa makanan, maka harus dibuang.

Baca Juga: 9 Makanan untuk Otak yang Mampu Tingkatkan Konsentrasi Saat WFH