Sahijab Tips – Saat sakit gigi datang tiba-tiba, Anda pasti ingin mencari cara untuk mengobatinya dengan cepat meskipun harus menahan rasa sakit. Rasa sakit yang datang tersebut biasanya dikarenakan oleh infeksi gigi, termasuk buruknya menjaga kesehatan gigi.
Beberapa sakit gigi mungkin kecil dan dapat hilang dengan sendirinya dalam beberapa waktu. Sementara yang lain bisa menjadi masalah yang menyakitkan, apalagi jika ditambah dengan beban pekerjaan yang masih menumpuk tentu membuat stres datang.
Meskipun yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter gigi, tetapi di saat mendesak Anda harus mencari cara yang tepat untuk mengobatinya sementara. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu meringankan rasa sakit gigi, sebelum Anda pergi ke dokter gigi.
Baca Juga: 5 Makanan yang Harus dan Jangan Dimakan untuk Kesehatan Gigi
Ini adalah salah satu obat rumah paling tua dan terbaik untuk sakit tenggorokan, batuk, atau bahkan sakit gigi. Yang harus dilakukan adalah mengambil secangkir air hangat, tambahkan garam di dalamnya dan berkumur.
Cara ini membantu meringankan rasa sakit dengan menekan bakteri penyebab infeksi. Namun, jika rasa sakit diikuti dengan pembengkakan, disarankan untuk tidak berkumur dengan air garam, tanpa berkonsultasi dengan dokter gigi.
Sama dengan air garam, bawang putih juga jadi obat rumahan sejak lama karena dikenal khasiat penyembuhannya. Dalam kasus sakit gigi, bawang putih dapat melakukan keajaiban. Hancurkan satu atau dua siung bawang putih, dan oleskan pada area gigi yang sakit. Biarkan sampai rasa sakitnya hilang.
Ambil handuk, bungkus es di dalamnya dan tekan ke rahang. Ini akan membantu meringankan rasa sakit, atau setidaknya, mengurangi intensitasnya.
Minyak cengkeh sangat bagus untuk meredakan sakit gigi. Cengkeh memiliki sifat anti-bakteri dan anti-inflamasi dan karenanya dapat membantu meredakan sakit gigi. Oleskan bola kapas Anda ke dalam minyak cengkeh dan letakkan di area gigi yang sakit. Diamkan beberapa saat, sampai Anda merasa sedikit rileks.
Selalu disarankan agar seseorang mengunjungi dokter gigi dua kali setahun, sesuai dengan saran para ahli. Ini mengurangi risiko infeksi apa pun, dan juga membantu Anda menjaga kesehatan mulut yang baik.