• Photo :
        • Ilustrasi ibu hamil.,
        Ilustrasi ibu hamil.

      Sahijab Tips – Banyak yang tidak sadar penyebab osteoporosis pada wanita, sehingga mereka bisa baru sadar setelah mengalami patah tulang. Osteoporosis sendiri adalah kondisi di mana tulang sangat rapuh, sehingga sangat mudah sekali mengalami patah akibat cedera.

      Dikutip Sahijab dari laman VIVA.co.id, Dokter Spesialis Bedah Ortopedi Dr. Isa An Nagib, Sp.OT(K)., FICS menjelaskan bahwa pada usia 0-30 tahun, tulang mengalami deposisi. Atau tulang itu lebih banyak pembentukan dibandingkan resorption atau pembongkaran. Sementara setelah usia tersebut, secara fisiologis tulang mengalami degenerasi.

      "Artinya terjadi lebih banyak pembongkaran, sehingga isi di dalam gelas berkurang terus," kata dokter Isa.

      Masalahnya adalah osteoporosis sering tidak terdeteksi, sehingga baru diketahui setelah timbul gejala atau bahkan komplikasi. Atau bisa jadi saat terjatuh atau mengalami benturan, tulang akan patah dan kita baru sadar telah mengalami osteoporosis.

      "Osteoporosis itu silent disease karena kadang kala kita tidak sadar bahwa dia sedang berproses di tubuh. Kita baru sadar setelah komplikasi timbul. Dengan cedera sepele hanya terpleset, tahu-tahu, tulang patah. Oh ternyata sudah ada osteoporosis," tuturnya.

      Baca Juga: 8 Manfaat Asparagus, Menjaga Kesehatan Tulang dan Jantung

      Dokter Isa menjelaskan lebih banyak dosis harian kalsium, yang berbeda jumlahnya berdasarkan umur. Pada usia 1-3 tahun, tubuh hanya membutuhkan 700 mg kalsium per harinya.

      Sementara mereka yang berada di usia 4-8 tahun, kebutuhan akan kalsium meningkat menjadi 1.000 mg per hari. Kemudian akan butuh sebesar 1.300 mg per hari pada usia 9-18 tahun. Dan kebutuhan kalsium 1.300 mg per hari ini juga diperlukan pada seorang wanita saat hamil.

      Inilah penyebab osteoporosis pada wanita lebih sering kali terjadi, karena asupannya membutuhkan lebih banyak. Wanita juga lebih rentang terkena osteoporotik.

      "Perempuan cenderung lebih sedikit asupan kalsiumnya, jadi lebih gampamg memang terjadi osteoporosis. Bukan masalah itu saja tapi perempuan rentan alami osteoporotik. Apa sih yang membuat lebih rentan? Banyak faktor, salah satunya hormonal," tuturnya.

      Wanita sendiri mengalami fluktuasi hormonal pada saat menstruasi, dan akan semakin menurun saat pra menopause hingga menopause. Salah satu yang mengalami perubahan adalah hormon estrogen, di mana salah satu fungsinya adalah menjaga kepadatan tulang.

      "Apabila hormon tersebut menurun, kadarnya otomatis berkurang. Otomatis perempuan lebih mudah alami osteoporosis. Kalau asupan kalsiumnya itu beda-beda tiap usia," jelasnya.

      Maka dari itu, untuk memenuhi kebutuhan kalsium tidak hanya dari makanan tetapi bisa dari suplemen yang mudah dikonsumsi.

      "Istilahnya, suplemen itu adalah ekstrak dari makanan yang kita konsumsi," jelas Dr. Isa.

      Cara Mencegah Osteoporosis

      Dokter Isa juga menegaskan bahwa kunci osteoporosis adalah harus preventif, dalam arti pencegahan yang lebih baik dibandingkan pengobatan. Berikut ini tips dari dokter Isa:

      • Mengkonsumi makanan-makanan dengan kandungan kalsium yang cukup untuk kebutuhan harian.
      • Melakukan aktivitas dan olahraga yang mampu menjaga kepadatan tulang, seperti bersepeda, lari, jalan dan sebagainya.
      • Hindari aktivitas dan kebiasaan yang mendorong percepatan dari pengeroposan tulang. Contohnya, merokok, minum alkohol rutin, dan sebagainya.
      • Tambahkan suplemen yang mengandung kalsium dan pastikan mengkonsumsi suplemen kalsium yang mengandung Vitamin K2 dan Magnesium sebagai pencegahan. Rutin mengkonsumsi suplemen setiap hari baik dilakukan.
      • Saat seorang wanita sedang hamil dan menyusui, kebutuhan kalsium meningkat sehingga harus ditambahkan dengan suplemen.
      • Cek massa tulang secara rutin tiap enam bulan sekali.

      Artikel ini sudah tayang di VIVA.co.id dengan judul: Perempuan Lebih Rentan Idap Osteoporosis, Kok Bisa?

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan