• Photo :
        • Ilustrasi Belajar Membaca Alquran,
        Ilustrasi Belajar Membaca Alquran

      Malam itu adalah malam Paskah, Granada sebagai sebuah kota yang hampir 50 tahun di bawah kekuasaan Kristen, merayakan pesta. Lampu di mana-mana terang benderang. Salip dipajang di mana-mana, lonceng didentangkan dengan suara yang memenuhi Kota Granada.

      Muhammad kecil yang sudah berusia 10 tahun, dipanggil sang ayah masuk ke sebuah ruangan rahasia di rumah mereka. Ruangan yang setiap kali sang ayah masuk, selalu keluar dengan mata memerah, seperti habis menangis.

      Malam Paskah itu, ketika semua berpesta, kedua ayah dan anak berada di dalam ruangan itu. Dalam kesunyian, dibukalah ruangan misterius itu, kemudian Muhammad diajak masuk. Muhammad menduga akan ada pemandang yang menakjubkan, tetapi ternyata tidak ada apa-apa. Begitu lilin dinyalakan, yang terlihat hanya hamparan karpet, kemudian meja kosong dengan satu buku di sana. Kemudian, ada pedang yang digantungkan di dinding, tidak ada yang lain. Muhammad semakin heran, ruangan apa ini?

      Maka, Muhammad diminta ayahnya duduk di karpet itu. Begitu duduk, kemudian sang ayah mulai bicara. Ayahnya berkata: “Muhammad, aku lihat kau sudah mulai tumbuh besar nak. Ayah ingin menyampaikan tentang sesuatu yang selama ini ayah tutupi, tetapi kamu harus berjanji dulu bahwa kamu tidak boleh menceritakan kepada siapapun. Bahkan, kepada orang terdekat mu, walau itu adalah ibumu sendiri. Karena nak, apa yang mau ayah sampaikan, begitu nanti didengar kerajaan, maka nyawa ayahmu, nyawa ibumu ada di bibir mu. Artinya, kalau kau bicara, maka Ayahmu bisa mati."

      Kemudian, Muhammad mengatakan: “Baiklah, aku berjanji yah.” Ayahnya Melanjutkan, “baik dekatlah ke sini, ayah mau berbisik denganmu, karena ayah tidak mau bersuara keras, ayah hanya khawatir dinding ini punya telinga mendengarkan. Muhmamad, kamu tahu nak buku yang tergeletak di atas rak itu apa?”

      Kata Muhammad, “Saya Tidak Tahu”. Ayahnya mengatakan, “itu adalah Kitab Suci.” Muhammad berkata, “apakah itu Kitab Suci yang Tuhan turunkan kepada Yesus? Kata Ayahnya, “Bukan!, itu Alquran, kitabnya Muslimin”.

      Muhammad tidak paham apa yang dimaksud. Muhammad tidak pernah melihat Kitab Suci Alquran, tidak pernah tahu Islam itu apa, tidak pernah melihat orang sholat, tidak pernah tahu masjid itu apa, juga tidak pernah mendengar adzan.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan