• Photo :
        • Ilustrasi Kisah Nabi Muhammad SAW,
        Ilustrasi Kisah Nabi Muhammad SAW

      Sahijab – Terdapat berbagai kisah dalam sejarah agama islam yang sayang untuk Anda lewatkan, salah satunya ada kisah Ashabul Kahfi yang menceritakan mengenai tujuh pemuda yang beriman kepada Allah SWT dan di tidurkan dalam gua selama sekitar 309 tahun karena mempertahankan keimanannya.  

      Hal ini dikarenakan Raja Diqyanus yang dzalim memaksa semua orang untuk menyembah berhala. Namun ketujuh pemuda tersebut tetap beriman kepada Allah SWT. Akhirnya para pemuda tersebut melarikan diri ke dalam Gua yang berada di Kota Aman, Yordania.

      Kisah Ashabul Kahfi atau tujuh pemuda penghuni gua itu  diabadikan Alquran dalam Surat Al Kahfi yang berarti gua.

      نَحْنُ نَقُصُّ عَلَيْكَ نَبَاَهُمْ بِالْحَقِّۗ اِنَّهُمْ فِتْيَةٌ اٰمَنُوْا بِرَبِّهِمْ وَزِدْنٰهُمْ هُدًىۖ وَّرَبَطْنَا عَلٰى قُلُوْبِهِمْ اِذْ قَامُوْا فَقَالُوْا رَبُّنَا رَبُّ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ لَنْ نَّدْعُوَا۟ مِنْ دُوْنِهٖٓ اِلٰهًا لَّقَدْ قُلْنَآ اِذًا شَطَطًا هٰٓؤُلَاۤءِ قَوْمُنَا اتَّخَذُوْا مِنْ دُوْنِهٖٓ اٰلِهَةًۗ لَوْلَا يَأْتُوْنَ عَلَيْهِمْ بِسُلْطٰنٍۢ بَيِّنٍۗ فَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرٰى عَلَى اللّٰهِ كَذِبًاۗ وَاِذِ اعْتَزَلْتُمُوْهُمْ وَمَا يَعْبُدُوْنَ اِلَّا اللّٰهَ فَأْوٗٓا اِلَى الْكَهْفِ يَنْشُرْ لَكُمْ رَبُّكُمْ مِّنْ رَّحْمَتِهٖ وَيُهَيِّئْ لَكُمْ مِّنْ اَمْرِكُمْ مِّرْفَقًا

      Baca Juga: Kisah Seorang Pendeta Jadi Mualaf Usai Berdialog

      Artinya: Kami (Allah) ceritakan kisah mereka kepadamu (Muhammad) dengan sebenarnya. Sesungguhnya mereka itu adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka dan Kami tambahkan ke­pada mereka petunjuk; dan Kami telah meneguhkan hati mereka di waktu mereka berdiri, lalu mereka berkata: "Tuhan kami adalah Tuhan langit dan bumi; kami sekali-kali tidak menyeru Tuhan selain Dia, sesungguhnya kami kalau demikian telah mengucapkan perkataan yang amat jauh dari kebenaran.” Ka­um kami ini telah menjadikan selain Dia sebagai tuhan-tuhan (untuk disembah).

      Ketujuh pria tersebut kemudian berdoa kepada Allah SWT agar diberikan perlindungan dari fitnah dan tidak kepercayaan kaumnya terhadap hari akhir. Sampai akhirnya Allah SWT membiarkan mereka tertidur lelap dalam waktu yang sangat lama.

      Baca Juga: 5 Manfaat Serta Pentingnya Untuk Toleransi Menurut Agama Islam

      Selama mereka tertidur, maka tempat yang mereka dulu tinggalkan telah berubah seiring dengan pejalanan waktu. Mereka tertidur dengan keimanan di dalam diri mereka. Allah juga menjaga jasad mereka secara utuh, tanpa kurang dan rusak satu pun.

      Hingga Akhirnya Allah SWT membangunkan mereka dalam waktu yang sudah terlalu lama. Dan mereka bertanya-tanya antara satu dengan lainnya, sudah berapa lama mereka tertidur dalam goa? Allah SWT telah berfirman tentang berapa lama mereka telah tertidur di dalam goa. Allah SWT berfirman dengan arti sebagai berikut. Dan mereka tinggal dalam gua mereka tiga ratus tahun dan ditambah sembilan tahun (lagi). [Al-Kahfi/18:25].

      Setelah itu, mereka keluar dari gua dan mencari makan ke kota. Ketujuh pemuda itu kaget karena keadaan kota sudah berubah dan banyak orang yang sudah beriman kepada Allah SWT. Tidak berapa lama kemudian, ketujuh pemuda itu meninggal dunia. Ashabul kahfi ini mengajarkan bagi Muslim untuk tetap berpegang teguh kepada keimanan di mana pun dan dalam kondisi apa pun.

      Atas izin Allah, manusia dapat mengetahui serta melihat ketujuh pemuda tersebut, agar tumbuh kepercayaan dan kebenaran terhadap Allah SWT. Para manusia tersebut, akhirnya membuat sebuah tempat ibadah di atas gunung, tetapi di bawahnya adalah goa yang ketujuh pemuda itu mereka huni.

       

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan