• Photo :
        • Presiden AS Donald Trump berbicara dalam Sidang Majelis Umum PBB di New York, AS, Selasa (24/9/2019).,
        Presiden AS Donald Trump berbicara dalam Sidang Majelis Umum PBB di New York, AS, Selasa (24/9/2019).

      Sahijab – Jumlah warga Amerika Serikat yang terpapar virus Corona terus meningkat pesat. Kini jumlahnya telah mencapai 468.895 jiwa. 

      Dikutip dari worldometers.info, jumlah kasus baru Covid-19 di Amerika mengalami penambahan hingga 350-an kasus per hari. Penambahan itu membuat angka yang terinfeksi semakin tinggi.

      Hingga Jumat, 10 April 2020, Amerika masih menjadi negara dengan warga yang terinfeksi virus Corona tertinggi di dunia. Angka kematian yang terjadi di Amerika juga terus bertambah. Kini warga Amerika yang meninggal dunia karena Covid-19 berada di bawah Italia. 

      Menurut website tersebut, sudah 16.697 warga Amerika yang meregang nyawa karena Corona. Sedangkan warga Italia yang tewas karena Corona berjumlah 18.279 jiwa. Di bawah Amerika adalah Spanyol. Di negara ini, 15.843 warganya meninggal dunia karena Corona. 

      Sejak diketahui pertama kali pada pertengahan Desember 2019, virus ini telah menginfeksi 1.622.102 warga dunia. Dari angka tersebut, 97.192 orang tewas. Sementara mereka yang berhasil sembuh mencapai 366.302 jiwa.

      Baca juga: Ingin Donor Darah di Tengah Pandemi Corona? Baca Dulu Penjelasan PMI

      China, sebagai negara yang pertama terjangkit virus tersebut kini mulai pulih. Tercatat 81.907 warga China terinfeksi virus Corona. Sebanyak 77.455 berhasil sembuh, sedangkan korban jiwa di China berjumlah 3.336. Satu hal yang membuat China berhasil menekan peningkatan kasus adalah upaya lockdown dan pembatasan sosial yang ketat.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan