Jerome Kurnia dan Billy Davidson membahas rahasia sukses sinetron Luka Cinta yang telah melewati 250 episode dengan suasana kerja yang menyenangkan dan komitmen kuat.
Sinetron "Luka Cinta" yang tayang di SCTV telah mencapai lebih dari 250 episode, sebuah prestasi yang patut diacungi jempol. Dalam perjalanan panjang ini, dua aktor utama, Jerome Kurnia dan Billy Davidson, berbagi pengalaman dan rahasia di balik kesuksesan sinetron ini.
Salah satu faktor utama yang membuat "Luka Cinta" terus berkembang adalah suasana kerja yang sangat menyenangkan. Jerome Kurnia, yang memerankan Argo, mengungkapkan bahwa kunci utamanya adalah kebersamaan dan dukungan tim. "Soalnya selain kita bertiga, banyak sekali teman-teman yang lain ada Anjani Dina, Haviza Devi, Bizael Tanasale, Munggaran Meldrat dan lain-lain. Itu yang justru membuat apa artinya Luka Cinta," kata Jerome.
Billy Davidson, yang berperan sebagai William, menambahkan bahwa lingkungan kerja yang positif sangat penting. "Mereka yang selalu bersama-sama membuat setiap hari lebih bahagia. Ada teman mengobrol perjuangan bersama. Itu justru back bone-nya (sinetron Luka Cinta)," ujar Billy.
Komitmen dan semangat bersatu adalah dua hal yang tak terpisahkan dari kesuksesan "Luka Cinta". Jerome menjelaskan bahwa prinsip tersebut sangat penting dalam menghadapi tantangan. "Itu pula yang dirasakannya saat membantu besar sinetron Luka Cinta. Selain kita bertiga, banyak sekali teman-teman yang lain," ungkap Jerome.
Billy juga merasakan hal serupa. "Kayak enggak berasa saja. Kita kemarin melihat tayangan juga, 'Hah? Sudah 250 episode ya?' Hampir setahun. Berasa saja kayak dulu masih canggung pas awal-awal mulai. Masih kayak enggak kenal," kenang Billy.
Pertumbuhan "Luka Cinta" tidak hanya ditentukan oleh kualitas cerita dan akting, tetapi juga oleh hubungan baik antara para pemain dan kru. Dinda Kirana, yang berperan sebagai Salma, mengingat pertama kali bertemu Jerome. "Jerome (waktu itu) masih kalem banget," tutur Dinda.
Billy menambahkan, "Satu frekuensi saja kita semua. Dari awal pun kita bilang Luka Cinta ini the best. Sampai sekarang aku belum menarik kata-kata itu karena Luka Cinta itu vibes persahabatannya, krunya, semua asyik-asyik banget."
"Luka Cinta" telah membuktikan bahwa kombinasi antara kualitas cerita, akting yang apik, dan suasana kerja yang menyenangkan dapat membawa sinetron ke puncak kesuksesan. Dengan komitmen dan semangat bersatu, sinetron ini terus berkembang dan memperkuat posisinya di hati penonton.