Syuting di luar kota, terutama di luar pulau, selalu memiliki magis tersendiri bagi Jourdy. Ia mengenang berbagai ritual yang dilakukan selama syuting, termasuk memperkuat chemistry antar pemain dan mengeksplorasi kuliner lokal. "Kami sering berkeliling mencicipi kuliner Makassar, seperti Mie Titi, Palubasa, dan Bakso Atiraja. Ini membuat kami semakin dekat satu sama lain," kata Jourdy.
Salah satu adegan yang paling menantang bagi Jourdy adalah saat Fadly bertengkar dengan Ahmad dan Kifli. Ahmad sudah siap menikah, sementara Kifli mendapat tekanan dari berbagai pihak. Fadly, di sisi lain, bahkan belum memiliki pacar. "Konflik antara tiga saudara ini sangat intens. Saya harus benar-benar berusaha keras untuk mengekspresikan emosi Fadly yang bingung dan frustrasi," ungkap Jourdy.
Film "Jodoh 3 Bujang" menjanjikan cerita yang menghibur dan penuh warna, sambil mengangkat budaya unik dari Makassar. Jourdy Pranata dan para pemain lainnya berharap film ini akan disukai oleh penonton di seluruh Indonesia.