• Photo :
        • Potongan daging hewan,
        Potongan daging hewan

      Sahijab – Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Qurban identik dengan stok daging yang melimpah. Biasanya kita mendapat kiriman daging qurban dari masjid-masjid terdekat.

      Stok daging yang melimpah pasti butuh cara menyimpan khusus agar daging tetap awet dan bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama. Saat ini kita hanya mengenal cara menyimpan daging di dalam freezer, bagian pembeku dalam kulkas. Cara tersebut adalah cara paling murah dan sederhana. 

      Padahal cara mengawetkan daging dengan metode tanpa kulkas sudah ada sejak masa lalu. Jika hijabers punya halaman besar atau ingin bereksperimen dengan cara penyimpanan, ada beberapa metode lain yang bisa dilakukan. Berikut Sahijab rangkumkan beberapa cara penyimpanan daging tradisional yang mungkin bisa dilakukan. 

      1. Pengasapan

      Pengasapan adalah salah satu metode tertua untuk mengawetkan daging.  Metode ini paling umum digunakan di daerah yang memiliki kelembaban tinggi. Daging asap biasanya malah menjadi sangat lezat. Proses ini memakan waktu berjam-jam lamanya. Daging akan matang dan empuk secara sempurna, namun gurih kaldu dalam dagingnya tetap terasa. 

      Namun pengasapan lebih cocok dilakukan jika kita memiliki halaman yang luas sehingga asap tidak mengganggu tetangga. 

      2. Diasinkan

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan