Ini bahan-bahan yang dibutuhkan:
– Labu/ Oyong halus/ Budru
– Air
– Ember
– Gunting tajam jika ingin membuat ukurannya lebih kecil/pendek
Ketika labu sudah kering dengan benar di pohon (berwarna cokelat, enteng dan jika dikocok akan mengeluarkan suara benturan dari biji-biji), yang tersisa adalah kulit kering di luar dan serat buah di dalamnya. Lebih mudah mengupas kulitnya, tetapi kita harus berhati-hati agar tidak merobek seratnya. Pecahkan kulit menggunakan jari-jari. Sangat mudah untuk menghancurkan serat ketika dikeringkan. Jadi harus hati-hati.
Perhatikan bahwa ada biji kering di dalam. Buang bijinya dari dalam dengan cara menghentakkan buahnya. Langkah ini harusnya mengeluarkan sekitar 95 persen dari biji di dalamnya. Kemudian, letakkan labu di lantai dan pukul dengan ringan dengan tangan untuk membuat retakan di kulit. Mulailah mengelupaskan kulit dengan menarik kulit dari retakan, dengan cara ini kalian tidak akan merobek serat apa pun. Labu yang sudah dikupas akan menghasilkan serat loofah. Kemudian, dibutuhkan beberapa pembersihan sebelum kita mulai menggunakan loofah ini.
Kenapa enggak langsung digunakan aja? Nah, serat labu kering ini mungkin masih mengandung getah yang akan membuat jadi lengket. Setiap labu bisa jadi berbeda, beberapa mungkin memiliki serat yang bersih dan mungkin tidak memiliki kulit kering di dalamnya. Tetapi, sebagian besar serat memiliki serpihan kulit dan biji yang terjebak di dalam serat. Jadi, membersihkan tetap menjadi pilihan dan antisipasi yang baik.
