Sahijab Beauty – Kehamilan adalah perjalanan yang luar biasa, dan akan banyak hal atau perubahan yang terjadi pada tubuh dan penampilan. Salah satu yang dialami ibu hamil adalah perubahan pada kulit mereka, dan beberapa masalah kulit mungkin dialami seperti pigmentasi selama kehamilan atau melasma.
Melasma sering muncul selama kehamilan dan dianggap membuat frustrasi dan menjengkelkan banyak wanita. Namun, itu adalah kondisi umum yang tidak perlu dikhawatirkan. Selain itu, Anda dapat mengelola bahkan menghilangkan melasma dengan mudah. Ingin tahu cara mengelolanya? Mari kita cari tahu.
Melasma adalah kondisi kulit di mana Anda mendapatkan bercak coklat atau bintik-bintik pada kulit. Karena ini adalah masalah umum pada wanita, terutama wanita berkulit gelap, siapa pun bisa mendapatkan kondisi ini. Melasma biasanya muncul di wajah Anda dalam tiga pola:
Satu studi mengatakan bahwa pola sentrofasial adalah pola dominan yang muncul pada 50-80% kasus melasma. Pigmentasi dan perubahan warna juga dapat muncul di leher dan bahu. Meskipun tidak berbahaya, wanita cenderung menjadi sedikit sadar diri tentang penampilan mereka.
Baca Juga: Manfaat Kurma untuk Ibu Hamil, Benarkah Melancarkan Persalinan?
Saat merawat jenis hiperpigmentasi khusus ini selama kehamilan, ingatlah bahwa hasilnya mungkin berbeda dari orang ke orang. Untuk beberapa wanita, melasma bisa hilang tanpa pengobatan apapun, setelah mereka melahirkan anak atau berhenti minum pil kontrasepsi, dan untuk beberapa, itu mungkin tidak hilang dengan mudah.
Lemon mengandung asam sitrat, yang membuatnya menjadi agen pemutih kulit yang sangat baik. Ini juga mengurangi bintik hitam dan noda.
Anda akan perlu dua sendok makan jus lemon segar dan air secukupnya lalu kapas. Encerkan jus lemon dengan sedikit air. Celupkan bola kapas ke dalamnya dan oleskan ke area yang terkena. Biarkan selama 15 menit sebelum dicuci.
Kentang mengandung asam azelaic, yang membantu mengurangi aktivitas tirosinase. Ini membantu mengurangi bintik-bintik dan pigmentasi. Asam azelaic juga sering diresepkan untuk melasma. Jadi, Anda bisa menggunakan kentang untuk mengobati melasma dan segala bentuk hiperpigmentasi lainnya.
Anda hanya perlu satu buah kentang mentah. Caranya parut kentang dan peras jusnya. Oleskan jus ke bintik-bintik dan biarkan kering. Cuci bersih dengan air hangat. Ulangi setiap hari.
Kunyit mengandung kurkumin yang mengurangi sel melanoma, sehingga meringankan bintik hitam dan noda. Juga membantu dalam mengurangi aktivitas tirosinase.
Caranya sediakan satu sendok teh pasta kunyit mentah dan sendok teh jus lemon encer. Campur kedua bahan dan oleskan pasta ke wajah. Biarkan hingga kering sebelum dibilas. Ulangi sampai noda hilang.
Lidah buaya mengandung aloin, bahan yang memiliki efek mencerahkan kulit, juga menghilangkan sel kulit mati dan meningkatkan regenerasi sel.
Caranya ambil satu sendok teh gel lidah buaya segar. Oleskan gel lidah buaya ke daerah yang terkena sebelum tidur. Biarkan semalaman dan bilas keesokan harinya. Ikuti ini secara religius setiap hari.
Sebuah penelitian telah membuktikan bahwa bubuk kulit jeruk memiliki aktivitas anti-tirosinase yang dapat mengurangi bintik hitam dan memutihkan kulit.
Caranya ambil satu sendok makan bubuk kulit jeruk, satu sendok teh susu dan satu sendok teh madu. Campur semua bahan dan buat pasta. Tambahkan air jika kekentalan terlalu kental. Oleskan ke bintik-bintik dan biarkan selama 20 menit. Cuci sampai bersih.