Meskipun selingkuh dianggap sebagai perbuatan dosa dalam Islam, Al-Quran juga menawarkan jalan pemulihan dan pengampunan bagi individu yang sadar akan kesalahannya dan bertaubat.
a. Taubat: Al-Quran menekankan pentingnya bertaubat dengan sungguh-sungguh dan beralih dari perbuatan yang salah. Taubat yang tulus dan kesungguhan dalam memperbaiki diri dapat membawa pemulihan bagi individu yang terlibat dalam selingkuh.
b. Memaafkan dan Memperbaiki Hubungan: Pasangan yang dikhianati juga diharapkan untuk mempertimbangkan pilihan pengampunan dan upaya memperbaiki hubungan. Al-Quran mendorong untuk memaafkan orang yang melakukan kesalahan, selama mereka menunjukkan penyesalan yang tulus dan berkomitmen untuk berubah.
c. Penghindaran dari Perbuatan yang Buruk: Al-Quran mengajarkan pentingnya menjauhi godaan dan perbuatan buruk. Individu yang terlibat dalam selingkuh perlu mengambil langkah-langkah konkret untuk menjauhkan diri dari situasi dan godaan yang dapat menggoda mereka untuk melakukan perbuatan tersebut.