Memelihara berat badan ideal dan memastikan asupan gizi yang baik sebelum dan selama kehamilan dapat mengurangi risiko kelahiran prematur. Pada ibu hamil dengan risiko tinggi, langkah-langkah pencegahan seperti pemberian hormon progesteron atau pemasangan cerclage serviks dapat dipertimbangkan.
Kelahiran prematur dapat menimbulkan komplikasi baik jangka pendek maupun jangka panjang, seperti masalah pernapasan, komplikasi jantung, atau masalah kesehatan jangka panjang seperti kerusakan otak atau gangguan penglihatan. Dengan penanganan dan perawatan yang tepat, bayi prematur memiliki peluang hidup yang baik.
Menjalani perawatan medis berkualitas dan mengikuti tindakan pencegahan yang disarankan sangat penting untuk mengurangi risiko kelahiran prematur.