REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang dihormati bahkan disebut sebagai Asyhurul Hurum. Pada bulan ini, Allah SWT bahkan melarang hambah-Nya berperang ataupun berburu. Selain Rajab, tiga bulan lainnya adalah Muharrom, Dzulqodah,dan Zulhijah.
Allah berfirman :
”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.” (QS At-Taubah: 36).
Baca Juga: Keutamaan Bulan Rajab, Adakah Niat Puasa dan Doa Khusus?
Pada tahun ini, bulan Rajab jatuh pada bulan Februari. Februari disebut-sebut sebagai bulan kasih sayang karena terdapat perayaan hari Valentine yang dirayakan setiap tanggal 14 Februari.
Bagi umat Islam, setiap memasuki bulan Rajab maka disunnahkan untuk melakukan puasa. Sekurang-kurangnya puasa satu hari pada bulan rajab.
Sedangkan peringatan hari Valentine sendiri bukanlah tradisi bagi umat Islam. Jangan sampai karena disebut sebagai hari kasih sayang, umat Islam menjadi terpedaya.
Disclaimer: Semua artikel di kanal Sindikasi ini berasal dari mitra-mitra Viva Networks. Isi berita dan foto pada artikel tersebut di luar tanggung jawab Viva Networks.