Pada ayat ini dijelaskan bahwa seorang Muslim diharuskan untuk makan makanan yang baik, yang diberikan Allah SWT lewat rezeki yang diberikan oleh-Nya. Lalu, makanan tersebut harus disyukuri. Sebab, Di dunia masih banyak orang-orang yang kesulitan untuk bisa makan makanan enak dan sehat.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُلُوا۟ مِن طَيِّبَٰتِ مَا رَزَقْنَٰكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِلَّهِ إِن كُنتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
Ya ayyuhallazina amanụ kulụ min ṭayyibati ma razaqnakum wasykurụ lillahi ing kuntum iyyahu ta'budụn.
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah SWT, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah.”