Serat membantu meningkatkan aktivitas gerak usus dan membantu meringankan sembelit. Dalam dosis tinggi, serat dapat membantu mencegah penyerapan zat beracun dan mencerna keluar dari tubuh. Berbagai penelitian telah dilakukan mengatakan bahwa diet tinggi makanan berserat dari varietas padi dan gandum terbukti melindungi Anda dari risiko terhadap gangguan pencernaan seperti irritable bowel syndrome (IBS).
Beras hitam memiliki kandungan antosianin yang membawa manfaat penting untuk kesehatan, yaitu membantu mengurangi risiko terkena kanker. Bahkan tidak hanya mengurangi risikonya saja, antosianin dalam beras hitam juga diduga bisa memberikan efek baik bagi penderita kanker.
Sebuah penelitian yang telah dilakukan mengatakan bahwa antosianin dapat memperlambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara dalam tubuh. Meski demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apakah beras hitam bisa dimanfaatkan untuk mengobati kanker.
Kandungan antioksidan yang tinggi di dalam beras hitam yang bermanfaat untuk membantu meningkatkan kesehatan jantung. Hal ini dikarenakan beras hitam mengandung senyawa flavonoids yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung.Dalam sebuah penelitian yang dilakukan menjelaskan dalam percobaan yang dilakukan pada hewan dan manusia menunjukan bahwa antosianin dapat membantu meningkatkan kolesterol baik dan trigliserida.
Baca Juga: 5 Cara Membuat Masker Wajah Alami dengan Beras, Mudah Dicoba!