Nah untuk membuatnya menjadi seru, buatlah pembagian tugas dengan sistem arisan. Buat kertas dengan tulisan nama-nama anggota keluarga, dan buat kertas dengan tulisa tugas yang akan dilakukan. Gulung kertas, dan masukkan dalam dua gelas yang berbeda. Setiap usai sahur, kocokan dilakukan. Kocok salah satu gelas, misalnya nama dulu. Lalu kocok gelas berikutnya yang berisi tugas. Nama dan tugas yang keluar itu yang akan menjadi pegangan, apa yang dilakukan ketika waktu berbuka. Seru kan?
Ini juga bisa menjadi salah satu pilihan untuk dikerjakan bareng anggota keluarga. Tanya anggota keluarga, menu apa yang diinginkan untuk berbuka puasa. Lalu ajak mereka terlibat untuk menyiapkannya. Misalnya, mau membuat kolak pisang dan goreng bakwan. Ajak anggota keluarga yang lain untuk berbagi tugas. Siapa yang memotong sayuran untuk bakwan, siapa yang mengupas lalu memotong ubi dan pisang, menyiapkan santan, dan seterusnya.
Lakukan dengan penuh canda, dan maafkan jika bentuk potongan tak beraturan. Toh hanya untuk konsumsi sendiri. Ketimbang akhirnya bertengkar hanya karena cara memotong yang berbeda, pahala hilang keinginan untuk dekat juga bisa jadi hilang.
Baca juga: Resep Bubur Sumsum Manis dan Gurih untuk Berbuka