Sahijab – Malam Ta'aruf Musabaqah Tilawatil Qur'an atau MTQ Nasional ke-28 digelar di Auditorium Kegubernuran Provinsi Sumatera Barat, Kota Padang, Jumat malam, 13 Oktober 2020.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam), Kamaruddin Amin menyampaikan bahwa Alquran hendaknya dijadikan sebagai bacaan harian. Sebab, menjadikan Alquran sebagai bacaan harian, merupakan cara untuk mendapatkan rahmat dan petunjuk dari Allah SWT.
"Saya berpesan kepada semua kafilah peserta bahwa motivasi untuk menjadi juara tidak boleh mengaburkan tujuan utama MTQ, yaitu memuliakan kitab suci Alquran, wahyu Allah yang diturunkan sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman," kata Kamaruddin dalam keterangannya.
Untuk mendapatkan petunjuk dan rahmat Allah itu, tambahnya, maka umat Islam wajib menjadikan Alquran sebagai bacaan harian.
Baca juga: Kisah Gadis Prancis yang Tersentuh Alquran dan Memilih Mualaf
Gelaran akbar MTQ Nasional ke-28 ini, diharapkan Kamaruddin menjadi ajang pemersatu bangsa. Persatuan inilah yang menjadi kunci dalam menjaga setiap jengkal bagian Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Melalui kegiatan MTQ Nasional ini, dapat meningkatkan kesadaran beragama umat Islam dan kerukunan antarumat beragama yang harus kita pelihara di setiap jengkal wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ini." tuturnya.