Sahijab – Zodiak atau ramalan bintang disebut juga astrologi kerap kita lihat pembaruannya, baik di media sosial hingga beberapa media. Sebagai seorang muslim, tentu kita tidak boleh mempercayainya apalagi benar-benar yakin dengan apa yang akan terjadi menurut astrologi tersebut.
Ini karena dengan mempercayainya, berarti kita telah menyekutukan Allah Azza wa Jalla dan lebih percaya kepada astrologi. Lalu bagaimana jika kita tidak sengaja membacanya atau bahkan kita diharuskan mempelajarinya baik bagi seorang murid atau mahasiswa?
Untuk itu, Syekh Ahmad Kutty seperti dikutip Sahijab dari About Islam menjelaskan bagaimana seorang muslim harus bersikap. Dan apa doa yang harus dibaca ketika kita tidak senagaja membaca atau diharuskan mempelajari bidang astrologi.
Baca Juga: Pasang Susuk di Dukun Lalu Tobat, Apakah Harus Dikeluarkan dari Tubuh?
"Jika Anda tidak membaca buku tentang astrologi untuk mempelajari seni, tetapi Anda akhirnya membaca sesuatu tentang dalam sebuah buku yang berhubungan dengan topik lain, maka itu tidak dianggap sebagai dosa," tulis Syekh di laman tersebut.
Termasuk jika Anda tidak membaca buku tentang astrologi untuk mempelajari seni, tetapi Anda akhirnya membaca sesuatu tentang dalam sebuah buku yang berhubungan dengan topik lain, maka itu tidak dianggap sebagai dosa.
Menurut para ulama, mereka yang mengutip keyakinan musuh-musuh Islam atau mempelajarinya demi menyangkal mereka atau mengetahui dari mana mereka berasal, juga tidak dimasukkan ke dalam dosa.