Ketidakbersihan dan Kebersihan Kulit: Kebersihan yang buruk atau luka kecil pada kulit dapat menjadi pintu masuk bagi bakteri untuk menginfeksi folikel rambut atau kelenjar minyak.
Sistem Kekebalan Tubuh Lemah: Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang melemah, seperti penderita diabetes atau HIV, berisiko lebih tinggi mengalami infeksi kulit, termasuk bisul.
Penyebaran Infeksi: Salah satu alasan utama mengapa tidak dianjurkan untuk memecahkan bisul sendiri adalah risiko penyebaran infeksi. Jika bisul pecah tidak steril atau proses pemecahannya tidak benar, bakteri dalam bisul dapat menyebar ke area kulit yang sehat dan bahkan ke aliran darah, menyebabkan infeksi lebih lanjut.
Komplikasi Serius: Memecahkan bisul dengan tidak steril atau dengan tangan yang tidak bersih dapat mengakibatkan komplikasi serius, seperti infeksi darah (sepsis), yang dapat mengancam nyawa.
Peradangan yang Lebih Parah: Mencoba memecahkan bisul secara kasar dapat menyebabkan peradangan yang lebih parah dan memperburuk rasa sakit.