Sahijab – Apa saja manfaat okra dan cara konsumsinya yang benar, terutama untuk menurunkan berat badan berlebihan? Banyak orang yang mengklaim bahwa, okra mampu menurunkan berat badan dan mengatur kadar gula darah sehingga tubuh tetap sehat.
Sayuran hijau ini digunakan bukan dengan ditumis atau dibuat sayur, tetapi direndam dan airnya dikonsumsi. Okra sendiri merupakan sumber yang baik dari beberapa vitamin dan mineral utama, yang penting dalam menjaga kesehatan tubuh tetap optimal.
Okra juga kaya akan mangan, mineral yang terlibat dalam metabolisme dan pengaturan gula darah. Juga tinggi vitamin C, yang bertindak sebagai antioksidan dan memainkan peran sentral dalam fungsi kekebalan tubuh.
Baca Juga: Manfaat Daun Alpukat, Pengganti Teh dan Obat Beragam Penyakit
Meskipun tidak ada penelitian khusus tentang air okra, ini mungkin terkait dengan kandungan nutrisi di dalamnya. Apalagi konsumsi air merupakan cara yang bagus agar tetap terhidrasi. Dikutip Sahijab dari Healthline, berikut fakta dari okra.
Okra adalah sumber yang bagus dari beberapa antioksidan penting, seperti quercetin dan kaempferol. Dan kandungan ini dapat ditemukan dalam air okra. Senyawa ini dapat mengurangi peradangan dan menetralkan senyawa berbahaya yang disebut radikal bebas.
Terlebih lagi, antioksidan dapat melindungi terhadap beberapa kondisi kesehatan kronis, termasuk diabetes, kanker dan penyakit jantung.
Dalam sebuah penelitian pada hewan tikus yang diberi diet tinggi lemak, karbohidrat yang diekstrak dari okra, mampu menurunkan berat badan, kadar gula darah, dan kolesterol total.
Tikus dengan diabetes yang diberi ekstrak okra, juga mengalami penurunan berat badan yang signifikan setelah 8 minggu. Meskipun demikian, penelitian pada manusia tentang air okra masih kurang.
Namun, air okra dapat membantu Anda tetap terhidrasi. Minum lebih banyak air dapat meningkatkan penurunan berat badan, mengurangi asupan makanan dan meningkatkan metabolisme.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa air okra dapat membantu menstabilkan kadar gula darah. Okra mengandung beberapa senyawa termasuk polifenol dan flavonoid, yang dapat membantu mengurangi kadar gula darah.
Dalam sebuah studi menemukan bahwa, ekstrak okra dapat mengubah ekspresi enzim dan protein tertentu. Ini untuk membantu mencegah nefropati terkait diabetes, komplikasi diabetes terkait ginjal.
Namun demikian, penelitian ini tidak meneliti efek air okra secara khusus, dan diperlukan lebih banyak penelitian jangka panjang pada manusia.
Air okra umumnya dianggap aman. Namun, dapat menyebabkan reaksi buruk pada orang yang alergi terhadap okra. Okra juga tinggi fruktan, karbohidrat yang dapat menyebabkan masalah pencernaan pada beberapa orang, ketika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Baca Juga: 17 Makanan Tinggi Protein dan Rendah Lemak untuk Diet
Air okra biasanya dibuat dengan merendam buah okra atau irisan tipis okra dalam air semalaman, atau hingga 24 jam. Setelah okra direndam, peras sisa getah dari polong dan campurkan dengan air infus.
Minum air okra di pagi hari dengan perut kosong. Atau, Anda dapat menikmati air okra kapan pun yang terbaik menurut Anda.
Untuk hasil terbaik, konsumsi makanan padat nutrisi seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian dan kacang-kacangan.