Jakarta – Membaca adalah kegiatan yang memikat dan mendidik, tetapi terlalu sering melibatkan mata dapat menimbulkan tantangan bagi kesehatan mata.
Penggunaan perangkat elektronik, seperti ponsel pintar dan tablet, juga semakin meningkatkan tekanan pada mata. Dikutip dari situs Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, berikut tips untuk menjaga kesehatan mata saat menikmati membaca.
Memastikan posisi membaca yang tepat dapat mencegah kelelahan mata dan meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Duduk dengan posisi tubuh tegak dan kaki lurus merupakan cara yang baik untuk mengatur posisi membaca. Hindari membaca dalam posisi berbaring.
Jarak yang ideal saat membaca adalah sekitar 30 cm dari bahan bacaan ke mata. Membaca dengan jarak yang lebih dekat dapat meningkatkan ketegangan pada otot siliaris mata, yang dapat menyebabkan kelelahan mata dan risiko rabun jauh atau miopia karena lensa mata menjadi terlalu cembung.
Pencahayaan yang kurang memadai dapat mengganggu akomodasi mata dan menyebabkan kontraksi terus-menerus pada otot siliaris, yang dapat mengakibatkan gangguan refleksi mata seperti miopia (Fredrick, 2012). Oleh karena itu, penting untuk mengoptimalkan pencahayaan di ruangan dan mengatur intensitas cahaya.
Memberikan jeda atau istirahat sesekali selama aktivitas membaca dapat membantu merilekskan otot mata yang tegang dan mengurangi kelelahan.
Untuk menjaga kesehatan mata, perhatikan juga pola makan. Sertakan makanan bergizi seperti asam lemak omega-3, seng, vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan karotenoid dalam diet sehari-hari. Sumber-sumber nutrisi ini termasuk ikan salmon, tuna, sarden, kacang-kacangan, telur, wortel, jeruk, serta sayuran hijau seperti bayam, sawi, brokoli, dan daun lobak.
Itulah sederet tips membaca agar mata tetap sehat. Semoga artikel ini bermanfaat.