• Photo :
        • Ilustrasi Gurun Pasir,
        Ilustrasi Gurun Pasir

      “Karena Allah! Dan, engkau berada dalam jalan kebenaran dan keridohan-Nya, wahai Imam. Lagi pula, saya sudah berazam dari negeriku untuk berkhidmat kepadamu sampai ajal menjemputku, karena Allah,” jawab Si Pemuda dari negeri jauh dengan mantapnya.

      “Satu!” ujar Si Imam Besar.

      Tidak berselang, muncul dari kerumunan massa, seorang yang tua renta dan berkata kepada petugas eksekusi,” Saya ingin mati digantung bersama imam besar saya!”

      Oleh algojo, si orang tua renta ini, kemudian disandingkan di tiang gantung sebelah kiri Si Imam Besar. Si Imam Besar, kemudian bertanya kepada si orang tua renta tersebut, ”Mengapa engkau mau ikut mati digantung bersamaku?”

      “Saya sudah tua renta, sering sakit-sakitan dan menyusahkan banyak orang. Untuk apa saya berlama-lama hidup di dunia ini?  Saya ingin segera mati saja bersamamu, wahai Imam,” jawab si orang tua renta.

      “Setengah!” ujar Si Imam Besar. 

      Setelah si orang tua renta itu, tidak ada lagi yang mengajukan diri untuk dieksekusi bersama Si Imam Besar. Si Imam Besar, kemudian menoleh sambil tersenyum kecil kepada Si Pemuda yang akan dieksekusi mati bersamanya di tiang gantung, ”Inilah yang aku maksudkan dengan pengikutku hanya satu setengah saja; dan engkau termasuk di dalamnya, wahai pemuda dari negeri jauh!”

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan