Sahijab – Daging ham adalah salah satu daging olahan yang kini mudah kita temui, dan digunakan dalam burger, jajanan kekinian dan lainnya. Daging ham yang biasa kita makan biasanya terbuat dari daging sapi yang diawetkan, namun apakah daging tersebut baik untuk kesehatan?
Sebagian besar daging ham merupakan hasil pengawetan, yang prosesnya menggunakan garam, nitrit dan terkadang gula. Selain itu, ada juga bumbu, fosfat, dan senyawa lain digunakan untuk mengawetkan daging sehingga bisa tahan lama bertahun-tahun.
Proses ini akan mengurangi pertumbuhan bakteri dan meningkatkan rasa daging, namun akan mengubah kandungan nutrisinya. Satu porsi daging ham mengandung 104,4 kalori, 3,72 gram lemak, 16,2 gram protein dan kurang dari satu gram karbohidrat. Juga 966 miligram natrium, yang melebihi asupan harian Anda.
Namun, alasan utama daging ham tidak bagus untuk kesehatan Anda adalah karena klasifikasinya sebagai daging merah dan daging olahan. Dan keduanya diketahui menyebabkan efek kesehatan yang merugikan berikut ini seperti dikutip Sahijab dari Health.
Baca Juga: Berbahaya, dr. Zaidul Akbar: Makan Daging, Jangan Sosis
Daging olahan seperti ham diklasifikasikan oleh Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IACR) sebagai karsinogenik bagi manusia. Ini bukti yang cukup menunjukkan bahwa mereka menyebabkan kanker kolorektal.