Sahijab – Makanan pedas memang lezat, tetapi seringkali menghasilkan sensasi panas yang tak nyaman di perut. Bagi sebagian orang, perut panas setelah makan pedas bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan.
Namun, jangan khawatir, ada beberapa cara yang dapat membantu kamu meredakan perut panas setelah menikmati hidangan pedas. Simak tips dan cara mengatasi perut panas berikut ini, yang dikutip dari healthwire:
Pisang adalah obat alami yang luar biasa untuk penyakit refluks asam karena dapat meredakan sensasi terbakar di perut seiring waktu. Refluks asam bisa diatasi dengan cepat dengan mengonsumsi pisang secara rutin. Itu karena pisang mengandung antasida yang tinggi, yang membantu meredakan sakit dan nyeri perut.
Hal lain yang membantu menenangkan perut setelah makan makanan pedas adalah dengan meminum air lemon. Saat sakit perut, air lemon adalah pilihan yang sangat baik. Tindakan basa lemon membantu menghilangkan kelebihan keasaman di perut.
Selepas makan, minumlah segelas susu dingin untuk meredakan naiknya asam lambung dan mencegah keasaman sebagai jawaban untuk membantu menenangkan perut setelah makan makanan pedas.
Susu dingin membantu menghilangkan keasaman dengan menetralkan asam lambung di perut. Selain itu, susu mengandung berbagai nutrisi yang membantu mengurangi laju produksi asam lambung.
Kamu mungkin terkejut mengetahui bahwa mengonsumsi lebih banyak asam akan membantu menenangkan asam di perut.
Bilal bin Mukhtar yang merupakan salah satu ahli gastroenterologi terkemuka di Pakistan mengatakan bahwa ini membantu menjaga keseimbangan asam di perut, sehingga mengurangi sensasi terbakar.
Gel lidah buaya memiliki antrakuinon. Antrakuinon memiliki tindakan pencahar di usus. Ini meningkatkan jumlah air di usus dan memungkinkan pergerakan tinja yang lebih alami membantu dalam meredakan sensasi terbakar di perut.
Mint adalah obat sakit perut yang luar biasa setelah makan makanan pedas. Daun mint mengandung mentol, yang menenangkan perut dan membantu meredakan gangguan pencernaan. Ini juga mengurangi rasa sakit dengan mengurangi kejang otot di usus.
Dalam budaya Asia, mint digunakan sebagai obat tradisional gangguan pencernaan. Kamu bisa menggunakan daun tanaman mint mentah atau dimasak. Kamu juga bisa menggunakannya untuk menyeduh teh dengan kapulaga atau dicampur dengan minuman lain.
Jahe telah digunakan untuk pilek, mual, nyeri, dan muntah sejak zaman kuno. Ini mengandung zat yang dikenal sebagai gingerol dan shogaol. Senyawa ini dapat membantu mempercepat kontraksi lambung sehingga mengurangi rasa sakit perut. Kamu bisa mengunyah langsung atau memasukkan jahe ke dalam minuman/masakan.
Para ahli di Rumah Sakit Hameed Latif mengatakan, sakit perut setelah makan pedas bisa diatasi dengan kayu manis. Kamper, linalool, cinnamaldehyde, dan eugenol merupakan antioksidan yang ditemukan dalam batang kayu manis.
Ini memudahkan perut dalam mencerna makanan. Ini membantu dalam pengobatan kembung, mual, dan perut penuh. Jika kamu sakit perut, coba tambahkan 1 sendok teh bubuk kayu manis atau satu batang kecil kayu manis ke dalam makanan.
Biji jintan adalah salah satu pilihan terbaik untuk meredakan sakit perut setelah makan makanan pedas. Ini membantu dalam pengurangan hyperacidity, distensi gas perut, dan nyeri.
Ambil satu sendok teh biji jintan, segenggam kelapa kering, dan dua siung bawang putih dalam mangkuk. Gabungkan semuanya dan makan semuanya sekaligus. Ini akan segera meringankan rasa tidak enak di perut setelah makan makanan pedas.