Sahijab – Meningkatkan keintiman antara pasangan suami istri harus selalu dilakukan, seiring dengan bertambahnya usia pernikahan. Di mana secara perlahan-lahan, pasangan suami istri biasanya akan mudah bosan dengan rutinitas yang itu-itu saja.
Namun hal tersebut bisa diatasi dengan saling pengertian dan tahu apa yang harus dilakukan. Dikutip Sahijab dari About Islam,ada sepuluh tips untuk meningkatkan keintiman agar selalu sehat dan tidak membosankan.
Baca Juga: Hukum Bulan Madu Menurut Islam, Apakah Boleh Dilakukan?
Sering-seringlah berciuman dengan pasangan, bahkan ketika tidak ada alasan mengapa harus berciuman. Dan jadikan ciuman sebagai rutinitas, sehingga Anda akan menikmati ciuman dengan pasangan halal.
Ekspresi yang baik termasuk kata-kata bisikan yang mengungkapkan penghargaan, pujian, atau keinginan bisa meningkatkan keintiman. Lakukan juga sentuhan lembut di lengan atau bahu, agar hubungan semakin erat.
Sebagai pasangan suami istri, Anda harus tahu zona seksual pasangan. Ini bertujuan untuk mengingat dan memperkuat hal-hal yang menyenangkan antara pasangan, sehingga meningkatkan keintiman dalam pernikahan secara.
Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa pria mencapai puncak seksual mereka di akhir usia belasan atau awal dua puluhan. Sedangkan wanita mencapai puncaknya satu dekade atau lebih kemudian. Seringkali ketika seorang wanita berusia tiga puluhan dan empat puluhan, keinginannya untuk lebih intim meningkat.
Seiring bertambahnya usia seorang pria, kesabaran, pengendalian diri, dan kematangan emosinya meningkat. Melalui setiap tahap, pasangan tumbuh dan belajar lebih banyak tentang satu sama lain, dan menjadi lebih sabar dan peka terhadap kebutuhan satu sama lain. Ini luar biasa karena memungkinkan kehidupan intim pasangan menjadi seimbang.
Baca Juga: Cara Menjaga Pernikahan Agar Langgeng Sampai Maut Memisahkan
Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam memperingatkan laki-laki, bahwa istri mereka memiliki hak atasnya, termasuk hubungan intim. Jadi ini bukan hanya mengerti keinginan suami, tetapi juga istri.
Sebagai suami, Anda juga harus bisa memuaskan kebutuhan istri. Lakukan apa yang Anda dan pasangan sukai, namun tetap dalam aturan yang ditentukan. Apa pun jenis keintiman yang dilakukan pasangan, pada akhirnya menghubungkan pasangan, mempertahankan dan memperkuat pernikahan.
Pria lebih mungkin dirangsang oleh gambar visual. Sesuatu yang sederhana seperti senyum istrinya, kibasan rambutnya, atau gerakannya yang dapat memicu perasaan bergairah.
Sementara wanita senang dengan pelukan dan belaian, perhatian, makanan tertentu, atau bahkan ucapan gombal. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bahkan mengajarkan, untuk melakukan melakukan ciuman dan mengucapkan kata-kata manis kepada istri sebelum menggaulinya.
Meskipun setelah bertahun-tahun menikah, banyak pasangan mungkin masih merasa malu untuk menyampaikan kebutuhan seksualnya. Ingatlah bahwa Anda berdua adalah satu-satunya sarana pemenuhan seksual yang halal.
Pasangan memiliki hak untuk mengetahui dan membant,u ketika mereka menemukan bahwa orang lain memiliki masalah fisik yang mempengaruhi keintiman.
Setelah melakukan kontak intim, pasangan perlu meluangkan waktu untuk menikmati kedekatan yang mereka rasakan saat itu. Setelah keintiman, saling berpelukan dan berbicara satu sama lain. Merasa santai dalam pelukan satu sama lain dan mengungkapkan perasaan cinta, mimpi, tujuan atau bahkan keprihatinan. Kedekatan alami saat ini harus dihargai.
Jangan biarkan anak-anak atau pekerjaan mengambil alih sebagian besar waktu Anda dan pasangan, termasuk dalam berhubungan intim. Ketika pasangan disibukkan atau lelah dari pekerjaannya, keintiman biasanya menjadi salah satu hal pertama yang harus dilakukan.
Jika kelelahan benar-benar menjadi masalah, buatlah rencana atau waktu untuk beristirahat sejenak. Sehingga Anda dapat menikmati waktu bersama. Jadikan satu sama lain sebagai prioritas.
Baca Juga: 3 Pertanyaan yang Perlu Diketahui Jika Anda Siap Menikah
Keintiman meningkatkan bahan kimia otak yang terkait dengan hasrat dan kebahagiaan. Kontak manusiawi dalam pernikahan ini ditahbiskan dan didorong untuk pasangan, jadi lakukanlah. Apalagi saat ini Anda adalah pasangan halalnya.