Gingerol adalah senyawa bioaktif utama dalam jahe dan memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat. Misalnya, dapat membantu mengurangi stres oksidatif dan meminimalkan kerusakan akibat radikal bebas dalam tubuh.
Jahe telah terbukti efektif melawan mual dan dapat membantu meredakan mual dan muntah bagi orang yang perlu menjalani operasi tertentu. Jahe juga dapat membantu mual terkait kemoterapi. Wanita hamil dapat menggunakan jahe untuk meredakan mual yang berhubungan dengan kehamilan, seperti mual di pagi hari .
Senyawa kimia tertentu dalam jahe membantu tubuh melawan kuman dan sangat baik dalam menghentikan pertumbuhan mikroorganisme, seperti E coli dan Shigella. Juga dapat mengendalikan virus seperti virus pernapasan syncytial.
Jahe tidak hanya meredakan nyeri otot, tetapi dapat meredakan nyeri dalam jangka panjang. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dengan nyeri otot yang mengonsumsi jahe secara teratur, mengalami lebih sedikit rasa sakit keesokan harinya daripada orang yang tidak.