Sahijab – Sebagian besar orang pasti pernah mengalami penyakit cacar air. Penyakit kulit ini merupakan infeksi virus yang menyebabkan gejala gatal dan tidak nyaman. Penularan cacar air biasanya dapat terjadi melalui batuk, bersin, maupun sentuhan langsung dengan cairan dalam lepuh cacar air atau dengan penderita penyakit ini.
Jika salah satu anggota keluarga terkena cacar ini, sebaiknya Anda tentu bertindak cepat agar virus tidak menyebar dan menyerang seluruh anggota keluarga. Saat di garuk, cairan pada cacar bisa keluar dan terasa menyakitkan.
Cacar biasanya terjadi pada anak-anak. Ketika anak mengalami cacar air, beberapa hari setelah timbul gejala awal, maka akan muncul ruam cacar di tubuh anak Anda. Pada awalnya hanya berupa bintik kecil merah, yang kemudian membesar dan berisi cairan (melepuh) di wajah. Lalu bintik-bintik tersebut akan menyebar ke dada, perut, dan seluruh tubuh, termasuk mulut, tenggorokan, kulit kepala, dan area sekitar alat kelamin.
Baca Juga: 5 Cara Ampuh Mengatasi Batuk dan Pilek Pada Anak
Umumnya, cairan dalam bintik-bintik merah ini akan mulai kering dan berkerak setelah 1-2 hari. Kerak tersebut akan rontok dengan sendirinya setelah 1-2 minggu. Maka dari itu Anda harus mengetahui penanganan yang tepat bagaimana cara mengatasi cacar air pada anak. Dikutip dari berbagai sumber kesehatan. Berikut ini Sahijab rangkum berbagai cara mengatasi cacar air pada anak.
Salah satu cara mengatasi cacar air pada anak yaitu dengan menjaga asupan cairan tubuh pada anak. Untuk memberikan asupan cairannya, bagi para Ibu dapat memberikan air susu ibu (ASI), susu formula, maupun air putih. Jika anak Anda sudah mengkonsumsi makanan padat, Anda dapat memberikannya sup hangat.