Sahijab – Kalian tahu gak sih bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia menyukai makanan yang memiliki rasa pedas yang membuat ketagihan sejumlah orang? Selain itu, banyak kuliner dari berbagai daerah di Indonesia yang mengandung rasa pedas.
Namun, dibalik rasanya yang menyegarkan apakah sambal baik untuk kesehatan tubuh kita? menurut ahli kesehatan serta penceramah yang memiliki resep JSR (Jurus Sehat Rasullulah) dr Zaidul Akbar mengungkapkan bahwa terdapat resep herbal untuk membuat sambal yang baik untuk kesehatan.
Selain itu, dr Zaidul Akbar menyebutkan bahwa resep sambal ini diyakini mampu dapat memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Hal ini disampaikan dr Zaidul Akbar melalui media sosial instagram miliknya @zaidulakbar yang dikutip Sahijab.
Baca Juga: 3 Tips Mengatasi Rambut Rontok dan Beruban ala dr Zaidul Akbar
Bahan-bahannya untuk membuat sambal sehat cukup mudah didapat karena dan sebagian merupakan bahan dasar membuat sambal pada umumnya, yaitu cabai. Berikut ini resep sambal sehat yang memiliki sejumlah nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh menurut dr Zaidul Akbar
Cabai
Tomat yang sudah dikukus
Bawang putih
Kurma tanpa biji
Minyak zaitun
Garam mineral non refinasi
“Bahan secukupnya ya, semua bahan diulek. Jadilah sambal sehat,” katadr. Zaidul Akbar, menyertakan foto berbagai jenis cabai.
dr Zaidul Akbar menamakan resep sambal sambal ini yaitu sambal kurma zaitun.
Baca juga: Resep Herbal Mengatasi Hipertensi Menurut dr Zaidul Akbar
“Meskipun mereka berbeda kepedasannya, tapi mereka rukun, tenang tenangg ya cabe,” tambah dr Zaidul Akbar. Resep rahasia sambal sehat menurut dr Zaidul Akbar ini mempunyai berbagai macam nutrisi yang dibutuhkan baik untuk kesehatan tubuh sambal sehat itu diberi nama sambal kurma zaitun.
dr. Zaidul Akbar menyebutkan bahwa terdapat berbagai manfaat sambal sehat tersebut, seperti dapat meredakan rasa nyeri, membantu menurunkan berat badan. Kemudian, memelihara kesehatan pencernaan, menjaga stabilitas gula darah, mengurangi risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.
“Menurunkan risiko kanker, melancarkan pernafasan, menjaga kesehatan mata (dimakan ya bukan dioles),” kata dr. Zaidul Akbar.