Sahijab Tips – Manfaat cengkih bukan sekedar sebagai bumbu dalam masakan, tetapi memiliki khasiat yang luar biasa untuk kesehatan tubuh. Rempah yang satu ini juga merupakan bahan penting dalam pengobatan India atau biasa kita sebut Ayurveda dan pengobatan tradisional Tiongkok.
Cengkih kaya antioksidan, yang benar-benar mendukung tubuh dalam berbagai cara termasuk menjaga kadar gula darah tetap seimbang. Selain itu, juga membantu peradangan, dan mendukung ketidaknyamanan pencernaan yang sering kita rasakan.
Baca Juga: Resep Air Rebusan Cengkeh, Multivitamin Bagi Penderita Diabetes
Lalu apa saja manfaat cengkih untuk kesehatan? Mari kita simak ulasannya di bawah ini seperti dikutip Sahijab dari laman WellandGood.
Cengkih berperan dalam menjaga rasa lapar. Sebagia bumbu, cengkih memiliki jumlah serat yang mengesankan — nutrisi yang dapat membantu mengatur tingkat rasa lapar. Satu sendok teh cengkeh saja menyediakan hampir satu gram serat.
Siapa pun yang memperhatikan kadar gula darah, harus menambahkan cengkih ke dalam makanan. Cengkeh menyediakan mangan, mineral yang dapat membantu mengatur kadar gula darah.
Minyak cengkih telah diselidiki sebagai agen antibakteri, berdasarkan penelitian awal. Dalam sebuah penelitian, obat kumur yang mengandung cengkeh, kemangi, dan minyak pohon teh ditemukan dapat membantu melawan plak dan bakteri di mulut.
Salah satu manfaat cengkeh adalah untuk meredakan rasa sakit gigi, karena kandungan eugenol yang bertindak sebagai antiseptik alami. Cengkih juga bekerja lebih baik dalam menghilangkan rasa sakit, peradangan, penyembuhan luka, dan infeksi.
Cengkih dikenal karena efek anti-inflamasinya. Studi sebelumnya menunjukkan memakannya setiap hari dapat menghasilkan manfaat besar, dan para ahli secara khusus merekomendasikannya untuk membantu radang sendi. Menggunakan minyak cengkeh sebagai lotion atau menambahkan cengkeh ke dalam teh juga dapat membantu memerangi peradangan.
Cengkih juga kaya akan antioksidan, yang membantu melindungi tubuh Anda dari tanda-tanda penuaan. Sifat anti-inflamasi, isyarat epigenetik, dan aktivitas mitokondria yang ditemukan dalam makanan kaya antioksidan berkontribusi pada umur panjang dan vitalitas.
Cengkih juga digunakan untuk menekan batuk dengan mengendurkan otot tenggorokan. Untuk melakukannya, kunyah cengkih secara langsung (tetapi jangan ditelan). Anda juga bisa menyeduhnya menjadi teh dan disajikan dengan madu.
Senyawa dalam cengkih, eugenol, adalah agen yang efektif untuk membunuh serangga dan larva. Botol semprotan minyak cengkeh yang diencerkan mungkin berfungsi sebagai pengendalian hama alami yang efektif untuk rumah.
Aplikasi topikal minyak cengkih juga dapat membantu menjaga kesehatan kulit. Ini karena sifat anti-peradangannya, minyak cengkih adalah solusi yang menjanjikan untuk meredakan peradangan di kulit.
Menggunakan cengkih untuk meringankan masalah pencernaan adalah praktik umum dalam pengobatan Ayurveda. Cengkih dikatakan dapat mengendurkan lapisan perut dan digunakan untuk meredakan mual, gas, dan muntah.