Almond memiliki senyawa yang disebut arabinosa di dinding selnya. Senyawa ini mungkin membantu dalam menurunkan kolesterol darah. Oleh karena itu, susu almond mungkin memiliki sifat penurun kolesterol.
Prebiotik adalah komponen yang membantu pertumbuhan bakteri baik dalam tubuh dan membantu menjaga kesehatan. Kehadiran arabinosa di dinding sel almond mungkin memiliki potensi prebiotik, sehingga almond dapat meningkatkan populasi bakteri bifidobacteria dan Eubacterium rectale.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa risiko penyakit jantung koroner dapat menurun dengan konsumsi kacang-kacangan. Selain itu, konsumsi almond rutin mampu menurunkan risiko penyakit jantung, karena potensi efek penurun kolesterolnya. Oleh karena itu, susu almond dapat membantu dalam pemeliharaan kesehatan jantung.