Sahijab Tips – Berjalan tanpa alas kaki di rumah mungkin sudah menjadi kebiasaan dari kita, tapi pernahkah Anda melakukannya di luar ruangan atau jalan khusus seperti berbatu? Perlu kita tahu jika berjalan tanpa alas kaki sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Apalagi jika dilakukan sejak masih anak-anak, dan membiasakan mereka berjalan tanpa alas kaki. Mulai dari melawan peradangan hingga meredakan kecemasan adalah beberapa manfaat berjalan tanpa alas kaki, yang mungkin kita semua jarang ketahui.
Berjalan tanpa alas kaki di luar rumah dan langsung ke tanah, bisa membuat kita bersentuhan langsung dengan bumi. Ini mentransfer elektron bumi ke dalam tubuh, mendorong efek terapeutik. Termasuk mengurangi peradangan, stres, dan rasa sakit serta meningkatkan suasana hati dan tidur.
Grounding (nama lain untuk kontak kulit langsung ke permukaan bumi) telah ditemukan untuk menghasilkan perbedaan sitokin yang dapat diukur, senyawa yang terlibat dalam proses inflamasi. Menariknya, efek ini dapat dikaitkan dengan elektron bumi.
Kontak kulit dengan permukaan bumi memudahkan penyebaran elektron dari bumi ke tubuh manusia. Elektron ini memasuki tubuh melalui titik akupunktur tertentu dan selaput lendir. Antioksidan dalam tubuh kita terbuat dari elektron, yang membantu menetralkan radikal bebas dan akhirnya melawan peradangan.
Berbagai penelitian telah menjelaskan efek fisiologis berjalan tanpa alas kaki (grounding), dalam meningkatkan kesehatan jantung. Mereka juga menunjukkan penurunan tingkat kekentalan darah, efek yang dapat menurunkan hipertensi. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menyoroti efek menguntungkan dari berjalan tanpa alas kaki pada kesehatan jantung.
Grounding juga dikaitkan dengan tingkat kecemasan yang lebih rendah. Subjek yang mengalami kecemasan dan depresi, ketika dibumikan ke bumi saat tidur di tempat tidurnya sendiri (menggunakan alas kasur konduktif), mengalami perbaikan kondisinya. Meskipun percobaan tidak dilakukan pada subjek yang benar-benar berjalan tanpa alas kaki, mekanismenya sama.
Transfer elektron adalah kuncinya, sekali lagi. Tubuh mampu menyerap dan menyumbangkan elektron ke area yang membutuhkan dukungan kekebalan. Laporan menunjukkan bahwa pemutusan dari Bumi bisa menjadi penyebab penting munculnya penyakit terkait peradangan yang berkaitan dengan sistem kekebalan yang lemah. Berjalan tanpa alas kaki dapat memperbaiki hal ini.
Efek grounding dapat mengurangi tingkat nyeri. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berjalan tanpa alas kaki dapat mengurangi rasa sakit dengan mengubah jumlah neutrofil dan limfosit yang bersirkulasi. Juga memodulasi berbagai faktor lain yang terkait dengan peradangan.
Berjalan tanpa alas kaki juga bisa membuat tidur lebih nyenyak. Elektron bumi menyebar ke tubuh dan menyebabkan banyak perubahan psikologis yang bermanfaat, termasuk peningkatan kualitas tidur setiap malam. Grounding juga membantu menormalkan ritme biologis siang-malam. Ini membantu Anda rileks dan tidur lebih nyenyak.
Ada sedikit penelitian untuk menetapkan aspek ini. Efek ini mungkin lebih berkaitan dengan titik refleks di kaki yang terhubung ke saraf optik. Bukankah mengherankan bahwa sesuatu yang sederhana seperti berjalan tanpa alas kaki dapat mengubah hidup Anda dengan cara yang penting? Namun, aktivitas ini tidak disertai dengan peringatan tertentu.
Namun jika Anda ingin berjalan tanpa alas kaki di luar ruangan, pastikan tidak ada benda berbahaya yang bisa melukai kaki. Anda bisa berjalan di bebatuan yang telah disediakan atau jalan berkerikil yang lembut.