• Photo :
        • Ilustrasi wanita sembelit.,
        Ilustrasi wanita sembelit.

      Sahijab Tips – Ada banyak penyebab sakit kepala yang mungkin saat ini sedang Anda alami, tapi apakah benar jika sembelit atau masalah pencernaan salah satu penyebabnya? Ini mungkin terdengar aneh, tapi banyak juga orang yang sembelit bersamaan dengan sakit kepala.

      Dikutip Sahijab dari laman Healthshots, studi tahun 2015 yang menunjukkan 25 persen orang yang sakit kepala juga mengalami masalah pencernaan atau sembelit. Lantas, apakah sembelit bisa menyebabkan sakit kepala? Seorang ahli menjelaskan kemungkinan hubungan antara keduanya.

      Menurut Clinical and Experimental Pediatrics, para peneliti di balik studi tahun 2015 mencatat bahwa, mengatasi masalah sembelit sebagian besar akan mengatasi sakit kepala. Disimpulkan bahwa sembelit atau konstipasi memainkan peran penting dalam menyebabkan sakit kepala.

      Penyebab Umum Sakit Kepala

      Daftar penyebab sakit kepala bila dijabarkan akan panjang, di antaranya alkohol, makanan tertentu seperti daging olahan yang mengandung nitrat, masalah tidur, postur tubuh yang buruk hingga melewatkan makan.

      Hubungan sembelit dan sakit kepala

      Jika Anda mengalami kurang dari tiga kali buang air besar dalam seminggu, maka bisa mengalami masalah sakit kepala. Para pakar mencatat bahwa, orang dapat mengalami sembelit dan sakit kepala atau migrain pada saat yang bersamaan.

      Masalah tidak berhenti sampai di sini, karena kondisi tersebut terjadi bersamaan, sebenarnya bisa menjadi indikasi adanya masalah kesehatan lain. Ya, ada beberapa masalah yang terkait dengan sakit kepala dan sembelit. Mereka termasuk sindrom iritasi usus besar yang memengaruhi sistem pencernaan, penyakit celiac, yang merupakan reaksi kekebalan terhadap makan gluten, dan fibromyalgia, yang merupakan kelainan yang ditandai dengan nyeri muskuloskeletal yang meluas.

      Pengobatan sembelit dan sakit kepala

      Jika Anda sembelit, pasti sudah sering mendengar saran untuk mengonsumsi oat, kacang-kacangan, pisang, dan apel. Yah, itu tidak salah karena makanan ini kaya akan serat. Untuk mengobati sembelit, disarankan diet tinggi serat dengan menambah sejumlah cairan harian.

      Jika Anda menderita penyakit celiac, maka harus membuang semua gluten dari makanan. Adapun kecemasan, depresi dan gangguan mood lainnya, pastikan diobati dengan bantuan psikoterapi dan pengobatan.

      Sekarang, setelah Anda mengetahui hubungan antara sembelit dan sakit kepala, pastikan  berkonsultasi dengan dokter.

      Berita Terkait :
  • Trending

    Obrolan

Jangan Lewatkan