Sahijab Tips – Kadar kolesterol tinggi adalah salah satu penyebab penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan serangan jantung. Terlepas dari besarnya masalah, banyak orang sering meremehkannya termasuk wanita yang memasuki masa menopause.
Menopause adalah tahapan kehidupan yang ditandai dengan berhentinya periode menstruasi. Ketika kadar estrogen turun secara signifikan setelah menopause, efek perlindungan hilang dan terjadi perubahan yang mengarah pada peningkatan risiko penyakit jantung di tahun-tahun berikutnya.
Dikutip Sahijab dari laman Healtshots, kolesterol adalah zat lemak seperti lilin yang diproduksi dalam tubuh terbagi dalam dua kategori:
Kolesterol Low-Density Lipoprotein (LDL): LDL yang disebut sebagai kolesterol jahat menumpuk di dinding pembuluh darah, menyebabkannya menyempit yang pada gilirannya dapat menyebabkan nyeri dada. Atau kejadian kesehatan yang lebih serius seperti serangan jantung.
Kolesterol High-Density Lipoprotein (HDL): HDL, di sisi lain, disebut sebagai kolesterol baik dan kadarnya yang tinggi merupakan tanda kesehatan yang baik dan risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih rendah.
Baca Juga: 5 Tips Multivitamin Bagi Wanita Menopause ala dr. Zaidul Akbar