Wanita yang mengalami menopause juga mungkin mengalami rasa pahit di mulut. Ini bisa jadi karena kadar estrogen yang lebih rendah dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kondisi sekunder, seperti sindrom mulut terbakar. Mungkin juga karena mulut kering terus-menerus.
Gastroesophageal reflux disease (GERD) atau refluks asam mungkin menjadi sumber rasa pahit yang tidak diinginkan di mulut. Kondisi ini terjadi ketika otot atau sfingter di bagian atas perut menjadi lemah dan memungkinkan asam atau empedu naik ke kerongkongan.
GERD cenderung mengiritasi saluran makanan, menyebabkan sensasi terbakar di dada atau perut. Ini juga dapat menyebabkan rasa busuk atau pahit di mulut, yang dapat bertahan selama gejala lainnya.
Infeksi jamur di mulut sering menyebabkan bintik-bintik putih atau bercak muncul di lidah, mulut, atau tenggorokan. Ini juga dapat menyebabkan rasa pahit atau tidak enak yang dapat bertahan sampai infeksi diobati.