Ada tujuh senyawa kimia di dalamnya yang merangsang pertumbuhan hormon steroid (progesteron, testosteron, estradiol, dan glukokortiroid) dan senyawa eicosanoid. Jika wanita mengkonsumsi daun ini maka senyawa aktifnya akan merangsang hormon wanita.
Pada saat ibu hamil mengkonsumsi daun katuk, secara alami juga baik untuk kulit selama kehamilan. Kulit menjadi lebih halus dan rambut menjadi sehat dan lembut. Alhasil, mengkonsumsi daun katuk bisa menjadi trik terbaik untuk kecantikan dan kesehatan di semester kehamilan.
Senyawa kimia sterol dalam daun katuk yang memiliki sifat estrogenik, memberikan efek hormonal yang memicu produksi ASI. Sangat efektif untuk melancarkan ASI bagi ibu yang sedang menyusui. Senyawa seperti saponin, flavooid, tanin, triterpenoid sejumlah asam amino, vitamin a, b, dan c, mineral (kalsium, fosfor, besi) serta tujuh senyawa aktif lainnya, juga baik untuk menjaga ASI tetap berkualitas.
Kalsium yang terkandung di dalam dalam daun katuk cukup baik, cocok dikonsumsi oleh wanita yang rentan osteoporosis. Daun katuk mengandung hingga 2,8 persen kalsium, kalium besi, dapat diolah sebagai manfaat sayuran seperti bayam.