Astaxanthin, karotenoid dengan sifat antioksidan, mungkin berguna dalam mengobati penyakit kardiovaskular aterosklerotik atau penebalan arteri. Menghambat oksidasi low-density lipoprotein dan dapat membantu mencegah penumpukan plak di arteri. Selain itu, udang kaya akan asam lemak omega-3 yang membantu menurunkan risiko penyakit jantung secara signifikan.
Udang rendah kalori dan tidak mengandung karbohidrat. Kandungan seng mereka juga dapat meningkatkan kadar leptin dalam tubuh dan membantu menghindari makan berlebihan. Leptin adalah hormon yang mengatur penyimpanan dan penggunaan lemak dan energi di seluruh tubuh. Udang juga kaya akan yodium. Yodium, melalui interaksinya dengan kelenjar tiroid, dapat membantu mengatur berat badan dengan memainkan peran penting dalam metabolisme tubuh.
Baca Juga: 13 Manfaat Ikan Tuna yang Menakjubkan
Heparinoid udang memiliki sifat anti-angiogenik (mencegah pembentukan pembuluh darah baru), antiinflamasi, dan antikoagulan (pengencer darah). Ini dapat membantu mengobati kondisi yang melibatkan pertumbuhan pembuluh darah yang cepat, termasuk di sekitar mata.