Brokoli memiliki 34 kalori per 100 gram dan merupakan sumber yang kaya vitamin A, yang meningkatkan penglihatan. Zat besi dan asam folat membantu menghindari anemia, dan kadar kalsium, fosfor, dan vitamin K diperlukan untuk pembentukan tulang yang baik. Flavonoid yang ditemukan dalam brokoli yang disebut kaempferol memiliki efek anti-inflamasi. Asam alfa-linolenat (ALA), yang penting untuk pembentukan dan perkembangan otak, juga berlimpah dalam brokoli.
Sama seperti brokoli, selada termasuk dalam keluarga sayuran silangan. Satu porsi 100 gram selada memiliki 15 kalori. Kadar kalsium dan vitamin C serta vitamin K dan A membantu memperkuat kekebalan. Selain membantu penurunan berat badan, kandungan serat tinggi selada juga terkait dengan mendukung kesehatan mata dan jantung.