Bahwa ada orang yang meninggal dan dimakamkan para sahabat di malam hari tanpa mengabari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Padahal ketika sakit, orang ini sering dijenguk oleh Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Di pagi harinya, mereka baru memberitahu Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
“Mengapa kalian tidak memberi tahu saya?” tanya beliau.
“Malam hari, gelap. Kami khawatir akan merepotkan Anda.” jawab sahabat.
Ibnu Abbas melanjutkan ceritanya,
“Lalu, beliau mendatangi kuburannya, dan mensholatinya. Kami menjadi makmum dan membentuk shaf di belakang beliau. Saya termasuk di antara mereka dan beliau bertakbir tiga kali.” (HR. Ibn Majah 1530, al-Baihaqi dalam as-Sunan, dan dishahihkan al-Albani dalam Irwa’ al-Ghalil)
Kemudian, hadits dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu,